Abis keliling lebaran, wah kenapa pengennya kulineran ya? Mungkin dah bosen dengan menu yang ada di rumah, menu daging opor hehe. Mumpung ada duit, tidak apalah ya. Memanjakan diri dan memuaskan keinginan perut. Kali ini saya ingin kulineran soto mie Bogor. Ngeluarin motor, keliling jalan raya. Alias muter-muter mancari menu kulineran yang diinginkan. Kelilingnya tanpa arah sebenarnya, asal ngegas dan lihat kanan-kiri jalan raya.
Eh tidak terduga, ketemu apa yang diinginkan. Ada warung di pinggir jalan Tipar Cakung, Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara. Warung soto ini depan Salon Tini, salon kecantikan yang gede dan luamayan terkenal di daerah Sukapura. Untuk memmudahkan pencariannya, seberang Gang Pos Kota. Kenapa dinamain gang Pos Kota? Karena dulu disitu ada agen iklan koran Pos Kota.
Saya memang pecinta mie. Sehingga menu apa saja yang ada mienya, itulah kesukaan saya, pakai banget. Awal saya mengenal Soto Mie Bogor sudah tergolong lama juga seh, yang saat itu jalan-jalan ke Bekasi arah Terminal, yang didepannya ada mal baru entah apa itu nama malnya saya kok lupa. Ya semenjak itu, saya kecanduan dengan Soto Mie Bogor. Keunikan soto mie Bogor yaitu tetelan dagingnya memakai daging sapi dan ada potongan risol.
Eh tanpa lama, saya pun menghentikan motor. Dan tanpa basa-basi saya pun memesan Soto Mie Asli Bogor kepada sang pemilik warungnya. Gaya saya sok akrab, dan meminta ijin untuk photo-photo hehehe. Biar dikira orang penting gitu dah hehee. Saat itu saya memesannya dibungkus saja, ingin makan di rumah. Sehingga saya tidak punya tampilan menu photonya. Semaoga lain waktu bisa mampir lagi dan bisa makan ditempat.
Kenapa tidak dimakan ditempat sih Bang? Ya maklum rumah lagi kosong, takutnya ada teman yang mampir. Kan suasana masih lebaran, orang penting biasanya kan tamu tiada henti hahaha. Tamu mau nagih hutang ya Bang? Husst, sembrono saja, sukanya kok berprasangka buruk. Mentang-mentang waja saya wajah bansos ya? Hahaha. Ih Bang, sensi, cuma bercanda!
Soal rasa bagaimana Bang? Wah kalau soto asli mie Bogor pastinya nikmat dong. Pakai nampol pula. Bikin lida bergoyang-goyang dah, mirip goyangan si Inul yang lagi ngebor hahaha. Tempat warungnya juga nyaman, leluasa dan lega. Bersih pula. Nah kalau soal harga? Harga cukup terjangkau pula. Satu porsi plus nasi berkisar 23 ribuan rupiah. Harga yantg tidak begitu menguras isi dompet!