Quantcast
Channel: Djangkaru Bumi
Viewing all 1330 articles
Browse latest View live

Merawat Anak-anak, Menjaga Masa Depan Bangsa Indonesia

$
0
0
Di dalam kehidupan, setiap bangsa tentu akan mengalami generasi yang terus silih berganti setiap saat. Mulai dari generasi muda yang berkembang hingga akhirnya menjadi generasi yang memimpin bangsa Indonesia. Pergantian generasi yang terus berganti membuat kita harus peduli terhadap generasi yang akan memimpin di masa depan. Generasi yang dapat menjadi pemimpin di masa yang akan datang adalah generasi muda atau secara lebih spesifik merupakan anak-anak.

Anak-anak jadi salah satu generasi yang perlu diperhatikan mengingat mereka merupakan penerus bangsa yang akan memberikan perubahan di masa yang akan datang. Karena, anak-anak yang unggul dapat memberikan harapan yang besar pada Indonesia di masa yang akan datang sehingga kita perlu peduli dalam menjaga anak-anak aga bisa menjadi generasi yang unggul di masa depan. Untuk mendapatkan anak-anak yang bisa memimpin bangsa Indonesia dengan baik, maka mereka perlu dirawat agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Untuk merawat anak-anak Indonesia, diperlukan uluran tangan dari berbagai pihak mengingat kompleksnya permasalahan yang saat ini dialami oleh anak-anak di Indonesia dan melakukan donasi jadi cara terbaik dan termudah yang bisa Anda lakukan.

Melakukan donasi merupakan cara termudah yang bisa Anda lakukan untuk membantu merawat anak-anak di Indonesia sekaligus menjaga masa depan bangsa Indonesia kelak. Selain itu, saat ini cara berdonasi juga dapat dilakukan dengan lebih mudah yakni secara online. Berikut ini tahapan cara menyumbang di UNICEF Indonesia yang bisa Anda lakukan :
  1. Kunjungi situs resmi UNICEF Indonesia di https://www.supportunicefindonesia.org/
  2. Kemudian, klik “Donasi Sekarang!” untuk melakukan donasi
  3. Pilih jenis donasi yang diinginkan seperti donasi rutin atau donasi satu kali saja
  4. Masukkan nominal uang yang ingin didonasikan, nama, email dan nomor handphone untuk proses verifikasi
  5. Setelah itu, pilih metode pembayaran yang diinginkan lalu lakukan pembayaran sesuai dengan metode yang telah dipilih.
  6. Terakhir, Anda telah berhasil membantu merawat anak-anak sekaligus menjaga masa depan bangsa Indonesia di masa yang akan datang kelak.

Bingung Memberi Nama Judul Video di Channel Youtube? Baca Nih!

$
0
0
Bingung Memberi Nama Judul Video di Channel Youtube? Baca Nih!

Senang rasanya kini banyak para blogger yang memiliki channel youtube. Bahkan saking aseknya di channel youtubenya, rela meninggalkan kegiatan bloggingnya. Perlu diakui, bermain youtube itu lebih mengairahkan. Anda tidak perlu repot-repot merangkai kata yang begitu panjangnya. Kan edit video lebih repot? Kata siapa? Edit  video itu mudah. Bahkan Anda tidak perlu edit, bisa langsung diunggah ke youtube. Dengan seringnya Anda upload video, akan mendapatkan ilmu baru.

Jadi jangan takut salah. Awal pertama kurang bagus hal biasa. Yang namanya lagi tahap belajar, lumrah itu. Awal mula saya memberi nama judul video tampak baku. Mengikuti ejaan bahasa Indonesia yang benar, EYD. Ternyata memberi judul tidak harus seperti itu. Bebas. Kalau perlu unik yang bisa memancing keingintahuan orang. Kalau terlalu baku, nanti judulnya banyak yang menyamai. Kan lucu jadinya.


Yang penting dibagian discription dan tag Anda memasukan kata kunci yang ingin ditarget. Khususnya dibagian tag, masukan kata kunci sebanyak-banyaknya. Sesuai tema video yang akan disampaikan. 

Penting nih,  kata judulnya jangan yang biasa digunakan untuk judul film atau video dewasa. Biasanya nanti akan mendapat teguran, karena diangap video yang berunsur porno, sara atau kekerasan. Karakter huruf bisa diganti dengan angka. Untuk mengecok hal-hal seperti itu. Pengalaman saya, menggunakan kata: Sunat atau khitan saja kena tegur. Walau videonya tidak menampilan hal yang berdarah-darah.

Buatlah aktivitas main youtube itu suatu hal yang menyenangkan dan untuk hiburan. Jangan sampai terbebani dengan hal-hal yang tidak penting alias tidak perlu. Buatlah segalanya apa adanya, alami saja. Main youtube sekaligus sebagai wadah untuk belajar. Mencari ilmu dan perteman baru. Hal visual itu tampak lebih hidup dan menarik. Bisa melintasi batas dunia. Dan tampak lebih akrab.

Susu Kental Manis Bendera Berganti Nama Menjadi Kental Manis Terus Susunya Dimana?

$
0
0
Susu Kental Manis Bendera

Saya baru ngeh dan mengerti ternyata Susu Kental Manis Bendera telah berganti nama. Kata susu dihilangkan atau ditiadakan. Berubah menjadi Kental Manis saja. Kasihan juga, semua akibat dibully yang berkepanjangan. Susu yang kontroversi. Yang katanya Kental Manis Bendera ini tidak mengandung susu. Sehingga tidak layak jika digolongkan sebagai sebuah produk susu. Tapi saya cermati kalimat susu kental manis masih ada walau dengan ukuran font yang kecil.

Saya sebagai konsumen sebenarnya bingung dengan produk Bendera atau Frisian Flag ini. Dan kini saya pun jadi kurang begitu bergairah meminum produk Frisian Flag ini. Dulu hampir setiap hari saya mengkonsumsinya. Bahkan tergolong rakus. Satu hari bisa satu kaleng frisian flag. Pagi dan menjelang tidur sudah menjadi kebutuhan. Dengan gantinya sebuah nama, ternyata punya imbasnya juga.

Susu Kental Manis Bendera

Susu Kental Manis Bendera

Saya sebagai orang awam sebenarnya bingung. Sebuah produk yang sudah ada sejak lama. Dan dulu sering sebagai pengganti ASI, karena produk susu bayi yang tergolong sangat tidak terjangkau bagi orang kecil. Kini tampak terpinggirkan keberadaannya. Apakah Kental Manis Bendera akan tetap bisa abadi? Mungkin hanya waktu yang akan bisa menjawabnya.

Apakah Kental Manis Bendera ini korban dari sebuah persaingan usaha atau bisnis? Itulah pertanyaan yang mengambang diisi kepala. Sebab di salah satu media sosial, Susu Kental Manis ini sempat menjadi bulan-bulanan. Dibully. Bahkan bisa menjadi tranding topik. Awal mulanya, saya masih menganggap bawah Kental Manis produk Bendera masih mengandung susu. Walau kadarnya sangatlah rendah. Tapi dengan seiring ganti nama, kenyakinan itu ikut luntur juga. Jadi ragu dan tidak percaya, bahwa produk Frisian Flang mengandung susu.

Susu Kental Manis Bendera

Susu Kental Manis Bendera

"Susu saya susu bendera", sebuah kalimat di iklan. Dan saya sampai hafal betul. Dan sudah menjadi ciri khas, kalimat iklan tersebut merujuk dan identik dengan Kental Manis Frisian Flag. Dikemasan masih saya temukan tulisan "Didukung keahlian peternak sapi Belanda yang berpengalaman lebih dari 140 tahun menjadikan tiap tetes susunya lezat dan disukai keluarga Indonesia". Nah kalau memang ada susunya, kenapa harus menyerah dan kalah?

Artikel ini hanya sekedar uneg-uneg dan opini sebagai orang awam. Dan pastinya orang yang tidak berpendidikan tinggi. Tidak mengerti dan begitu paham dengan hal-hal kandungan nutrisi atau gizi suatu makanan dan minuman. Tahunya tinggal makan dan enak. Kalau perlu murah. Semoga dan berharap, Bendera Kental Manis ini benar-benar mengandung susu. Tidak hanya sekedar kandungan gula yang konon katanya bisa merusah pertumbuhan gigi.

Apotik Rini Rawamangun Berdiri Sejak 1968

$
0
0
Apotik Rini Rawamangun

Kehidupan ini memang adakalanya harus pasang-surut. Adakalanya gelombang harus naik, disisi lain waktu gelombang harus turung dan susut. Atau mungkin dengan kata pepatah lain, kehidupan ini seperti roda pedati. Berputar. Mungkin hari ini posisi kita diatas, esok hari kita harus berada di posisi paling bawah. Sama halnya pula dengan kesehatan. Tidak selamanya tubuh ini selalu fit. Sakit dan loyo pasti akan datang. Semakin usia bertambah, aneka penyakit semakin berkumpul dan bergerumul. Hal seperti itu tidak mungkin bisa kita hindari.

Kakutan tubuh manusia ada batasnya. Saat masih muda, itulah kekuatan maksimal manusia. Berkisar usia 20-35. Semakin bertambah dan bertambah usia, tenaga semakin berkurang. Pelan-pelan dan pasti, satu demi satu ada keluhan. Entah mulai mudah kesemutan, mata berkunang-kunang dan hal lainnya. Belum lagi, kulit yang semakin keribut. Kantong mata yang semakin membengkak.

Apotik Rini Rawamangun

Apotik Rini Rawamangun

Awal mula kelemahan dan daya tubuh yang melemah itu pasti kaget. Hal yang lumrah. Semua orang pasti merasakannya. Kenapa tubuhnya mulai mudah sakit, kekuatan tubuhnya menurun. Ada rasa ketakutan dan was-was. Sedangkan keinginan belum tercapai semuanya. Masih ada mimpi-mimpi yang belum tergapai. Kehidupan ini terasa cepat sekali berlalunya.

Nah, saat sakit tiba biasanya ada kendala dalam mencari obat. Rumah sakit tidak mempunyai stok obatnya. Sehingga terpaksa harus mencari obat sendiri. Membeli obat di luar apotik rumah sakit. Disinilah kadang yang membuat bingung. Harus mencari obat dimana yang kira-kira opotik tersedia obatnya sesuai resep dokter tersebut.

Apotik Rini Rawamangun

Pengalaman pribadi saya dalam mencari obat sesuai resep dokter sebuah rumah sakit. Berbekal kertas resep dokter, saya keliling apotik yang berada di sekitar, Koja, Semper, Kelapa Gading dan Sukapura. Mungkin sudah puluhan apotik yang saya kunjungi. Hasilnya nihil. Stock kosong alias tidak tersedia. Sempat putus asa saya dalam mencari obat tersebut. "Jangan-jangan ini obat mahal", batin hati saya.

Akhirnya saya pun berkunjung balik ke rumah sakit yang mengeluarkan resep tersebut. Dan saya disarankan untuk ke Apotik Rini Rawamangun. Tanpa berpikir panjang saya pun menuju ke Apotik Rini berteman setia motor sepeda buntut keluaran 2000. Aku pacu dengan maksimal, walau saya paham dan mengerti, motor tua ini sebenarnya tidak mau diajak melaju. Ada rasa ogah-ogahan. "Ah, paling hasilnya juga nihil",  mungkin batin rongsokan tua ini.

Singkat cerita. Saya pun sampai ke Apotik Rini Rawamangun ,walau sesekali harus bertanya ke orang lain. Wealah, Apotik Rini Rawamangun tidak terlalu jauh dengan Rumah Sakit Pusat Persahabatan. Saya sodorkan itu resep dokter ke petugas apotik. Menunggu sebentar terus dipanggil lagi. Alah mak, ternyata obat yang tertera di resep dokter itu harganya hanya Rp 1.200,- rupiah. Obat sesusah ini mencari, ternyata segitu harganya. Aduh, pengalaman yang lucu juga nih.

Apotik Rini Rawamangun berdiri atau buka sejak 14 Desember 1964. Pengalaman yang lumayan panjang. Dan saya perhatikan, gedung apotik Rini ini juga tergolong luas. Sehingga wajarlah jika stock obatnya banyak dan lengkap. Pelayanan apotekernya juga ramah-tamah. Alamat Apotik Rini Rawamangun berada di jalan Balai Pustaka Timur No.11, Rt.4/Rw.11, Rawamangun, Pulo Gadung, Jakarta Timur. Kode Pos 13220. Nomor WA yang bisa dihubungi 0821 1436 9866.

RS Firdaus Sukapura Semakin Megah dan Berjaya

$
0
0
RS Firdaus Sukapura

Jadi Blogger Photographer itu sungguh banyak tantangan dan rintangan. Harus siap mental. Dan harus pandai mengabadikan gambar secara senyap. Alias diam-diam tanpa diketahui orang. Karena resikonya begitu banyak. Belum tentu diperbolehkan mengambil gambar oleh petugas dan penjaga instansi. Bahkan bisa jadi mendapatkan hardik. Kena semprotan omelan. Tapi itu semua adalah seni menjadi blogger photographer.

Kali ini yang menjadi sasaran bidik kamera saya adalah sebuah rumah sakit yang berada di Komplek Bea Cukai Sukapura. Menurut daya ingat saya, bisa jadi saya yang salah. Dulu rumah sakit ini awal mulanya adalah sebuah praktek dokter umum. Luasnya seukuran rumah pribadi. Pemiliknya bernama dr Baktiar Husain.

Warga Sukapura pasti mengenal dr Baktiar Husain. Bahkan sampai saat ini pun masih banyak orang yang mengenalnya. Ada juga warga Sukapura yang menyebut RS Firdaus dengan nama RS Baktiar Husain. Pasiennya selalu ramai. Ada yang datang dari luar Sukapura, bahkan dari luar Jakarta juga ada.

RS Firdaus Sukapura


Sekitar tahun 1998 berubah nama dari yang awalnya hanya sebuah praktek dokter umum menjadi Klinik Firdaus. Dan tidak disangka pasiennya semakin membludak. Semakin melambunglah nama Klinik Firdaus. Klinik ini buka 24 jam. 

Dan di tahun 2011 berubah statusnya, menjadi Rumah Sakit Firdaus. Rumah yang berada di kanan-kiri serta belakangnya bisa terbeli. Tinggal satu rumah warga yang masih bertahan, yang letaknya diapit antara bangunan lama dengan bangunan baru. Semakin luaslah RS Firdaus. Bangunan ini memiliki empat lantai. Dan musholla berada di lantai empat.

Sungguh luar biasa bukan? Yang awalnya hanya tempat praktek dokter umum kini bisa menjelma menjadi sebuah rumah sakit. Perjalanan yang panjang. Prestasi yang gemilang. Salut dan ancung jempol buat dr Bahtiar Husain. Alamat Rumah Sakit Firdaus berada di Komplek Bea Cukai, Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara. Kode Pos 14250.

Obat Diantar Gratis Jika Tebus Resep di Booth Halodoc

$
0
0
Halodoc

Halodoc sebuah nama yang asing bagiku. Dan aku mengenalnya pertama kali sewaktu mengantar berobat saudara disebuah Rumah Sakit Islam Sukapura, Jakarta Utara. Tapi sayang sekali, saya tidak sempat melakukan wawancara dengan petugas yang sedang berjaga di booth Halodoc. Maklumlah, tatkala itu penampilanku hanya mengenakan celana kolor. Seandainya aku mendekat dan bertanya, pasti dikiranya orang gila. Dan bisa jadi kena omelan atau marah.

Aku hanya bisa mengamati dari kejauhan, sambil diam-diam mengambil photo. Dua petugas yang tampak ceria dalam bekerja. Walau bekerja dimalam hari. Kuat fisiknya melawan hembusan angin malam. Sesekali petugas itu berselfie, mungkin untuk membuang rasa kejenuhan. Dan aku pun tetap memperhatikan dari kejauhan.

Booth Halodoc

Booth Halodoc

Halodoc adalah sebuah aplikasi yang salah satunya adalah menyediakan fitur pharmacy delivery. Layanan antar obat gratis. Sungguh enak sekali ya? Ada sebuah aplikasi yang bisa membantu keluarga pasien dalam soal tebus resep obat. "Tebus resep di booth Halodoc, obatnya diantar gratis", itulah semboyannya. "Temukan booth Halodoc di rumah sakit, lalu serahkan bukti pembayaran obat dan obatmu akan diantar gratis ke alamat", isi pesan selanjutnya yang ada dibrosur yang aku pegang.

Walau sebenarnya ada kelucuan juga, persyaratanya antar obat gratis ini:
  1. Bayar obat di kasir 
  2. Kunjungi booth halodoc
  3. Isi form keterangan
  4. Pulang ke rumah
  5. Donwload Halodoc untuk melacak obat
  6. Obat diantar gojek ke rumah.  Gratis! 

Bayar obat di kasir selanjutnya diserahkan kepada petugas yang berjaga di booth Halodoc. Pada umumnya jika resep obat sudah dibayar, tidak perlu lagi menunggu lama. Itu pengalamanku sewaktu membeli resep obat dokter. Dan belum lagi nanti apotekernya memberikan penjelasan jenis obat dan tata cara meminumnya. Apakah driver gojek nanti juga memberikan penjelasan yang sama? Sebuah pertanyaan besar di isi kepalaku. Dan apakah benar-benar gratis atau mungkin ada uang tip buat drivernya? Pada intinya, aku sangat mengapresiasi aplikasi Halodoc ini.

Wajah Baru Puskesmas Kelurahan Sukapura Jakarta

$
0
0
Puskesmas Kelurahan Sukapura

Jadi blogger itu hampir mirip wartawan, bahkan bisa jadi seperti intelijen. Gayanya itu sok jadi orang penting. Suka memata-matai, tidak ubahnya seperti kelakuan kucing saat melihat ikan dendeng yang lagi dijemur. Majikan lengah, digondollah itu ikan dendengnya. Sikat dan embat ,tanpa perduli perasaan sang empunya. Yang penting kucing kenyang, terbebas dari rasa kelaparan. Walau itu ikan dendengnya mengandung borak.

Ya begitulah kelakuanku. Jika ide menulis sepi, ya kadang jalan-jalan tanpa ada tujuan. Berburu photo. Ya bagaimana lagi, memang sudah kesukaannya jeprat-jepret. Tukang photo bukan photographer. Semua demi, agar blog ini terus terupdate. 

Terik matahari, masih terasa hangat. Waktu menunjukan sekitar jam sembilan pagi. Sang surnya tampak ramah, senyumannya menggoda. Sehingga aku terbuai dan terpaksa menuruti hawa nafsunya. Sepertinya raja siang ingin mengajakku berkencan. Berjalan-jalan menelusuri lorong jalanan Ibu Kota.

Puskesmas Kelurahan Sukapura

Puskesmas Kelurahan Sukapura

Kuda besiku berhenti di sebuah puskesmas yang berada di Kelurahan Sukapura. Lansung parkir. Puskesmas ini, bagiku sudah tidak asing lagi. Karena aku sering berkunjung kemari. Walau hanya sekedar ingin tahu kesibukan dan pelayanan puskesmas ini. Betul kan, aku ini mirip wartawan? Hanya sekedar mirip ya? Jadi jangan salah prasangka.

Aku berkunjung ke Puskesmas Kelurahan Sukapura, dikarenakan penasaran tentang pelayannya. Karena ada yang berkomentar di blog ini yang mengatakan, "Periksa di Puskesmas cilincing. Ramah apa nya. Periksa tengah malam di omelin. Bilang nya 24 jam. Judes sama pasien, terus mana obatnya gak pake plastik. Beli di warung aja pake plastik, masa berobat di puskesmas punya pemerintah gak di pake platik. Dusuruh tenteng aja tuh botol obat, padahal berobatnya bayar, gak gratis". Masak iya seperti itu.

Puskesmas Kelurahan Sukapura

Akhirnya aku pun mengamati dengan diam-diam. Setiap sudut ruangan aku perhatikan.  Karena ya itu, penasaran dengan pengaduan yang ada di blog ini. Apakah benar, keramah-tamahan telah hilang. Dan apakah benar pelayanannya judes-judes.

Dan hasil survai yang aku dapatkan. Pelayanannya masih tergolong standar. Dan di depan loket tebus resep obat tersedia kantong kresek kecil. Jadi jika ada pasien yang membutuhkan kantong plastik untuk wadah obatnya tinggal mengambil sendiri. Tapi jika pasien merasa tidak memerlukannya, saya perhatikan juga tinggal tenteng dan dimasukan di saku bajunya.

Puskesmas Kelurahan Sukapura awalnya bernama Puskesmas Kecamatan Cilincing, sekitar pertengahan tahun 2018 berubah nama. Warna cat temboknya kini pun juga sudah berubah. Semoga saja, tidak ada keluhan dari warga Sukapura lagi. Standar pelayanan yang sudah bagus ditingkatkan. Berubah wajah boleh, tapi jangan sampai berubah keramah-tamahannya. Jaya terus Puskesmas Kelurahan Sukapura Jakarta!

Heboh Penjaga Warung Cantik di Toko Nike Jaya Cell Sukapura

$
0
0
Toko Nike Jaya Cell Sukapura

Minggu-minggu ini tampak sibuk sekali dengan rutinitas dunia nyata. Kegiatan luar rumah yang begitu menguras energi dan pikiran. Hampir bisa dikatakan, semua waktu tersita oleh aktivitas di jalanan.  Badan bertempur dengan angin jalanan. Mata berperang melawan debu dan polusi udara. Otot dan persendian tubuh merenggang kesakitan, karena kelelahan. Pikiran melayang, meraih dan menggapai keinginan. Sebuah ambisi yang tidak ada habisnya. Ah, apakah ini sebuah kehidupan? Aku tidak memperdulikannya. Tugasku hanya terus berjuang. Melangkah dan terus melangkah.

Ada kalanya aku harus menyerah. Untuk istirahat sejenak. Mengatur nafas, menata irama. Karena kehidupan ini masih terlalu panjang. Setiap perjalanan, pasti ada aral-melintang. Aku tidak boleh memaksakan diri. Aku harus mengatur ulang strategi. Medan dan sahara permasalahan, harus aku teliti dan aku pelajari kembali.

Toko Nike Jaya Cell Sukapura

Weleh paragraf pembuka diatas, panjang dan bertele-tele sekali ya? Justru tidak jelas arah pembicaraannya. Tampak ngawur sekali. Bulet dan ruwet. Sesekali biar dikira pujangga boleh kan ya? Atau ingin meniru gaya motivator ternama tidak dilarang kan ya? Berlagak  sok pintar dan alim sesekali kan boleh ya?

Sebenarnya inti dari semua paragraf diatas adalah lelah dan haus setelah melakukan perjalanan jauh. Maklumlah, cuaca saat itu benar-benar teriknya. Sinar matahari tidak mau diajak bersahabat. Panasnya menembus jaket yang aku kenakan. Keringat bercucuran dengan derasnya. Aku mengalami hidragasi alias kekurangan cairan tubuh.

Motor besiku pun berhenti di sebuah warung atau toko yang bernama Nike Jaya Cell. Toko ini berada di daerah Sukapura, Gang SMA 83, Cilincing, Jakarta utara. Aku pun langsung membeli minuman mineral disana. Betapa kagetnya, ternyata penjaga warungnya cantik sekali.

Mataku yang awalnya sipit dan tampak berkunang-kunang spontan menjadi terang. Belum lagi melihat senyumannya yang begitu manis dengan bibir yang tipis. Gairah mudaku menjadi berbinar-binar. Terasa ada halilintar yang memberikan energi lebih ditubuhku. Loyo dan lesu hilang dengan sendirinya. Wanita yang begitu sempurna. Paras cantik dan bertubuh langsing. Sudah adakah yang punya?


Masih Adakah Masjid yang Tidak Ramah Anak?

$
0
0
Masjid Ramah Anak

Mengingat cerita jaman kecil dulu. Ada sebuah cerita, ada orang tua bersama anaknya yang berumur empat tahunan. Ikut ke masjid bersama orang tuanya. Sampai di masjid, ada jamaah  tua yang melarang anak kecil itu masuk. Dengan isyarat tangan dan suara, anak balita tersebut disuruh keluar. Wal hasil, anak balita tersebut ketakutan, dan ngumpet didalam sarung orang tuanya yang sedang melaksanakan salat tahiyatul masjid.

Dalam batin saya, pasti orang tua anak balita itu menahan marah didalam salatnya. Ternyata betul juga, selesai melaksanakan salat tahiyatul masjid, langsung keluar masjid sambil marah. "Masjid macam apa ini, tidak ramah anak sama sekali!", "Kalau orang tua sudah pada mati, anak-anak seperti ini dan itulah penerusnya", Orang tua balita tersebut sambil menunjuk anak-anak lain yang ngantri dan berdesakan dipintu masjid karena dilarang masuk. Orang tua dan balita tesebut, akhirnya pulang tidak jadi melaksanakan salat jamaah maghrib. Pulang dengan rasa kekesalan.

Punya selidik. Jamaah tua yang melarang anak-anak kecil masuk ke dalam masjid, beralasan anak-anak kecil dianggap mengganggu kekhusukan. Anak kecil suka berisik dan bercanda tatkala salat jamaah tiba. Jadi alasan dia, anak kecil dilarang masuk sebelum jamaah tua masuk terlebih dahulu. Dengan kata lain, anak kecil di saf paling akhir. "Tapi kan ya tidak harus dilarang masuk?", Guman batin saya.

Saya pun masih heran, jika ada masjid yang tidak ramah terhadap anak. Saya pernah membaca berita, ada anak perempuan kecil yang hampir saja menjadi korban penculikan. Saat ibunya sedang sujud, anak kecil itu mau digendong orang. Untung saja, anak kecil itu memberontak tidak mau diajak. Belum lagi berita yang masih hangat, seorang mahasiswi dipukul kepala dari belakang saat menunaikan salat dimasjid seorang diri. Pada intinya, keamanan dan kenyamanan itu harus menjadi tanggung jawab bersama ,walaupun itu bukan anak kandung sendiri. Setiap jamaah punya andil.

Dulu, kalau saya sedang lewat disebuah prostitusi paling besar yang ada di Jakarata. Ingat ya, hanya lewat bukan mampir. Karena tempat prostitusi itu persis di jalan raya. Dari jarak kejauhan, pramunikmat itu sudah menyapa dengan ramah dan penuh dengan senyuman. Dengan gaya yang melambai-lambai. Menggoda dan genit. Bau wanginya pun semerbak sekali. "Mari mampir mas, dijamin puas deh", "Servis dan goyanganya tidak akan mengecewakan". Nah, inti dari masalahnya, kenapa sesama calon penghuni surga justru kalah ramah. Wajah cemberut. Muka dilipat. Merasa terganggu dengan keberadaan anak kecil. Sesekali, maindsetnya dirubah. Anak kecil sebagai ujian kekhusukan salatnya. Bukan dianggap pengganggu salatnya.

Menurut cerita dari guru saya. Saat Nabi sujud, pernah cucuknya naik dipunggung beliau. Nabi pun tidak merasa terganggu. Belum lagi, saat Nabi khotbah Jumat dihampiri kedua cucunya, kemudian Nabi menggendongnya dan terus melanjutkan khotbah Jumaatnya. Dari cerita kedua itu, kita diajarkan untuk ramah terhadap anak.

Tapi saya, yakin. Sekarang semua masjid ramah anak.  Tidak ada lagi jamaah orang tua yang galak-galak terhadap anak-anak. Tapi entah kalau ditempat Anda. Masih adakah masjid yang tidak ramah anak? Monggo saling  berbagi pengalaman. Cerita sewaktu kecil saya juga, jika ada jamaah orang tua yang galak, siap -siap saja sandalnya menjadi sasaran balas dendam. Sandalnya dibuang di got atau diludahi.

Kenapa Patung Monumen Perjuangan Senen Hitam Legam?

$
0
0
Monumen Perjuangan Senen

Enak kan jadi jomblo? Bisa jalan-jalan tanpa rintangan. Tidak perduli dengan kondisi isi dompet. Walau dompet tipis, tetap percaya diri berkeliaran. Menelusuri indahnya kota Jakarta. Mencari tempat hiburan gratis. Selama kendaraan penuh bensin, selalu hepy. Menikmati kesendirian dengan hal yang menyenangkan. Karena hidup ini sebuah anugrah yang indah. Berkeluh kesah, tiada guna. Menerima takdir, senang dengan qodok dan qodar sang Tuhan lebih utama.

Meratapi kesalahan, justru menambah derita. Yang lalu biarlah berlalu, tidak perlu ditangisi lagi. Sang mantan, biarlah pergi untuk selamanya. Karena sampah derita yang telah terlewati, telah aku buang di tong sampah. Dan tidak akan, aku pungut lagi. Kisah suram, tidaklah ingin terjadi lagi. Kesedihan telah berubah menjadi kegembiraan.

Hidup ini perlu hiburan. Keluar rumah itu sangatlah penting. Membuang kejenuhan dan kegundahan. Sempitnya kamar, membuat hati semakin terhimpit. Belum lagi, sarang laba-laba yang menambah kerunyaman isi kamar. 

Bermedia sosial yang ada juga menambah kesemrawutan pikiran. Time line atau status politik yang murahan. Masak iya, mencari pemimpin negara ribut soal itu hal membaca ayat suci, wudhu, dan salat. Kalau dipikir lucu juga. Hal mustahil, calon pemimpin harus menguasai segala bidang ilmu. Ya, namanya tahun politik, semua bisa menjadi obrolan.

Monumen Perjuangan Senen

Melupakan media sosial, dengan jalan dan bermain di Monumen Perjuangan Senen. Tempat yang strategis, karena dekat dengan stasiun dan pasar Senen. Areanya tergolong luas. Sehingga sangat mengasikan untuk berkumpul dan bercengkrama dengan keluarga maupun dengan sahabat.

Sebenarnya sudah lama, saya berkeinginan main di Monumen Perjuangan Senen ini. Baru kali ini terlaksana. Saya sangat penasaran dengan seni patungnya.  Karena saya memang penyuka seni patung. Jika lihat patung, hati ini sangat tergugah untuk mendekat dan mengamatinya.

Yang membuat saya bertanya, kenapa warna patung dan dasar patung berwarna hitam? Sehingga nilai estetik dari patung tersebut jadi hilang. Jika di potret juga tampak jelek sekali. Hasil photo juga tidak bagus. Ya karena warna hitam terlalu dominan. Pencahayaan kurang bagus jadinya. Semoga saja, pihak pemprov DKI mau merenovasi ulang. Sehingga Patung Manumen Perjuangan lebih menawan. Alamat Monumen Perjuangan Senen berada di jalan Proyek Senen, No.6, RW.3, Senen, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Kode Pos 10410.

Koyo Hangat Untuk Nyeri Bahu

$
0
0
Hansaplast Koyo

Anda pernah mengalami nyeri bahu? Yang Anda rasakan pasti tidak nyaman, kaku, pegal dan terasa panas. Biasanya nyeri bahu diakibatkan salah tidur, angkat beban terlalu berat, atau aktifitas lainnya yang memungkinkan terjadi nyeri pada bagian tersebut. Jangan risau ketika Anda mengalami Nyeri Otot Pada Bahu, apalagi langsung minum obat. Sebaiknya jangan sembarangan minum obat yang tidak dianjurkan oleh dokter, selain bisa memperparah rasa nyeri juga belum tentu bisa meredakan rasa nyeri seketika. Tapi, penggunaan obat luar bisa saja dilakukan dengan menggunakan balsem atau koyo yang beredar di pasaran dengan harga ekonomis.

Koyo Hangat Sebagai Peregangan Otot mampu memberikan rasa nyaman saat digunakan, pemilihan koyo bisa Anda disesuaikan dengan kebutuhan dan tingkat nyeri yang dirasakan. Jika rasa nyeri sangat tak tertahankan, sebaiknya gunakan koyo panas, tapi kalau nyeri biasa atau tingkat sedang bisa gunakan koyo hangat. Hansaplast sebagai salah satu produk yang memiliki koyo untuk meredakan nyeri otot dan pereda pegal, ada 3 varian yang bisa Anda pilih. Koyo Panas Pereda Pegal dan Nyeri Otot isi 10 lembar koyo, Koyo Hangat Pereda Pegal dan Nyeri dengan isi 10 koyo, dan Hansaplast Koyo hangat dengan isi 2 lembar koyo.

Hansaplast Koyo ini dikemas dengan teknologi Heat Lock yang dapat menjaga kualitas koyo tetap memberikan sensasi hangat saat digunakan dan aromanya tetap prima meskipun kemasan sudah dibuka. Koyo yang sewarna dengan kulit dan saat dilepas tidak meninggalkan bekas di kulit. Tentu saja akan memberikan rasa nyaman, hangat pada otot dan segera meredakan nyeri yang tak tertahankan. Aktifitas Anda pun akan kembali normal setelah otot reda.

Stake perlu minum obat kalau Anda mengalami nyeri otot atau pegal linu, siapkan segera koyo Hansaplast kemana pun Anda pergi, ketika nyeri otot terasa atau pegal linu, tempelkan saja koyo Hansaplast di bagian yang nyeri dan pegal. Tak harus menunggu lama lagi otot pun kembali rileks dan Anda akan memulai aktifitas seperti biasanya.

Inilah Cara Menggunakan Headset Bluetooth yang Benar

$
0
0
Toko Online Bhinneka

Bagi Anda yang kehidupan sehari-harinya tidak bisa terlepas dari handphone entah itu untuk kepentingan komunikasi ataupun mendengarkan musik, sangat wajib memiliki perangkat mungil yang satu ini. Anda bisa dengan mudah menemukan produk ini di toko terdekat. Saat berolahraga akan lebih mengasyikkan jika menggunakan perangkat tersebut. Selain ringkas, juga tidak ribet karena tanpa kabel. Untuk masalah harga cukup terjangkau, bahkan Anda bisa mendapatkan produk dengan fitur mumpuni dengan nominal dibawah 100 ribu saja.

Nah, untuk bisa mengaplikasikan headset yang dikoneksikan dengan bluetooth ini, harus pastikan smartphone yang Anda miliki mendukung pemakaian perangkat tersebut. Namun di era yang sudah canggih ini, hampir semua ponsel pintar sudah support bluetooth. Selain itu Anda juga harus mengetahui cara menggunakan headset bluetooth agar pengoperasiannya tidak keliru. Tahapannya sangat sederhana dan kedua perangkat tersebut sangat mudah terhubung.

Jadi daripada menggunakan earphone biasa, akan lebih menyenangkan jika Anda menggunakan headset bluetooth tanpa kabel sama sekali. Agar Anda tidak bingung saat mengoperasikannya, dibawah ini akan diberikan ulasan singkatnya.

Langkah Menyambungkan Headset Bluetooth dengan Smartphone
Headset tersebut baru bisa dipakai jika terhubung dengan smartphone. Jika Anda sudah memastikan bahwa perangkat bisa terkoneksi melalui bluetooth, selanjutnya tinggal beli saja produk yang sesuai dengan keinginan. Perhatikan spesifikasi dan juga volumenya agar bisa menghasilkan suara yang jernih. Bagi Anda yang masih pemula, menghubungkan kedua perangkat tersebut terbilang mudah. Ikuti saja tahapannya dibawah ini.
  1. Aktifkan headset bluetooth
  2. Cara menggunakan headset bluetooth yang pertama adalah dengan mengaktifkan perangkat tersebut. Tekan saja tombol power sampai nyala lampu berkelip-kelip. Ada juga produk yang harus ditekan hingga beberapa detik untuk menyalakan headset. Jika indikator sudah berkedip-kedip, hal tersebut menandakan headset sudah siap disambungkan.
  3. Setting ke mode pairing
  4. Jika kedua perangkat yaitu headset dan smartphone belum pernah disambungkan sebelumnya, maka Anda perlu melakukan pairing dulu. Kelebihan headset bluetooth adalah proses pairing yang cukup mudah. Tekan tombol multifungsi selama beberapa detik dan headset sudah siap disambungkan dengan smartphone. Indikasinya adalah lampu yang berkelip menunjukkan warna merah dan biru.
  5. Mendeteksi bluetooth pada smartphone
  6. Lakukan proses scanning untuk mendapatkan bluetooth yang dimiliki oleh headset tersebut. Jika sudah ketemu, tinggal klik saja dan secara otomatis kedua perangkat tersebut akan tersambung.
  7. Masukkan pin
  8. Untuk mengkoneksikan headset dengan ponsel pintar, biasanya akan muncul notifikasi yang meminta Anda untuk memasukkan pin dengan benar. Ketikkan saja 0000 atau angka yang tertera pada buku petunjuk. Jika berhasil, berikutnya akan ada pesan yang memberitahukan bahwa headset sudah siap digunakan.

Proses pairing sampai dengan memasukkan nomer pin cukup Anda lakukan sekali saja saat pertama kali mengkoneksikan. Untuk selanjutnya, cara menggunakan headset bluetooth adalah dengan mengaktifkan saja dan akan terhubung dengan sendirinya. Kelebihan dari produk ini adalah membuat Anda semakin produktif karena komunikasi lebih dipermudah. Saat mengendarai mobil, konsentrasi tidak akan terganggu karena harus menerima telepon. Selain itu bentuknya juga mungil dan nyaman dipakai.

Jangan tertipu dengan produk murah namun spesifikasinya tidak mumpuni. Suara bising ketika di jalan bisa mengganggu kejernihan suara yang dihasilkan oleh perangkat tersebut. Namun jika Anda menggunakan produk yang berkualitas bagus, maka suara yang dihasilkan akan tetap jernih dan jelas. Bentuk dan modelnya saat ini juga beragam, ada yang berwarna-warni dan juga polos. Sesuaikan saja dengan keinginan Anda. Tidak ada salahnya juga mencoba sebelum membeli untuk memastikan produk tersebut nyaman atau tidak saat dipakai.

Tips bagi Anda yang ingin melakukan pembelian secara online, cari toko online yang terpercaya dan menawarkan produk yang lengkap. Salah satu e-commerce yang cukup direkomendasikan saat ini adalah Bhinneka.com. Situs yang menjual beberapa produk pilihan dengan harga headset bluetooth terbaik yang sudah dipercaya oleh banyak pelanggan di seluruh Indonesia. Proses pembelian sangat mudah dan masing-masing produk sudah dilengkapi dengan review. Pembayaran juga bisa dilakukan secara kredit. Jadi tunggu apalagi segera berbelanja dan dapatkan penawaran menarik khusus bagi Anda pelanggan setia Bhinneka.com.

Apakah Media Sosial Berubah Menjadi Tembok Ratapan?

$
0
0

Dulu awal media sosial muncul, sangat asek sekali. Saling bersapa-ria. Berbagi kenangan indah. Bisa terhubung dengan kerabat jauh. Persaudaraan bisa akrab kembali. Terasa tidak ada jarak yang memisahkan. Seru pokoknya untuk saat itu. Jauh dari hal-hal politik kasar, berita hoax maupun cacian-maki. Yang ada hanya rindu menggebu.

Tapi lambat laun, peran media sosial semakin kompleks. Masuk ke sudut-sudut ruangan kehidupan. Tanpa media sosial sehari saja, konon katanya ibarat terjerembat dalam dunia purba. Gelap dan penggap. Hati gundah gelana. Ketinggalan informasi terkini. Media sosial sudah menjadi barang  candu. Media sosial menjadi ajang tampang selfie.

Fitur media sosial semakin lengkap. Tidak hanya sekedar membuat status tulisan maupun gambar. Tapi kini sudah bisa melakukan video streaming. Kemajuan luar biasa. Pengguna pun semakin dimanjakan. Semakin betah berlama-lama mantengin  gadget. Termasuk saya pastinya. Bisa menghabiskan waktu berjam-jam, hanya sekedar membaca status yang bersliweran di beranda.

Kalau dimalam hari, saya biasanya begadang. Nah saat begadang itulah, saya suka nonton streaming video. Khususnya streaming video yang ada di facebook. Seru sekali, ternyata banyak juga yang melakukan siaran langung. Dan penontonnya pun juga mencapai ratusan, sungguh luar biasa.

Tapi yang membuat saya prihatin. Ada sebagian orang yang melakukan streaming, bercerita tentang kegaluan hati. Sambil nangis-nangis di depan kamera. Pada umumnya hal patah hati. Ditinggal kekasih pergi.

Saat melakukan siaran lansung, ada pula yang sambil menyanyat-nyanyat tangannya. Pokoknya tangannya sampai berdarah-darah. Ada pula yang minuman racun nyamuk. Mulut berbusa, dan tahu-tahu tidak tampak lagi dilayar kameranya. Jatuh pingsan. Dan yang lebih nekat lagi, gantung diri sambil siaran langsung. Aduh, aneh-aneh saja. Tapi saya, hanya bisa menonton dan tidak mau memberikan komentar.

Gua ngak mau terus menerus jadi benalu di lingkungan gua. So kayaknya lebih baik gua enyah dari muka bumi ini. Bye!

Dan yang belum lama ini. Ada orang yang pamit bunuh diri dengan menulis statusnya di media sosial. Awal mulanya dikira bercanda atau lelucon. Ternyata, dia benar-benar melakukan bunuh diri. Aduh, apakah media sosial berubah menjadi tembok ratapan ya? Apakah kini orang lebih nyaman bercerita di media sosial daripada berbaur dilingkungannya? Jika kesedihan hati melanda, jauhi bermain media sosial. Karena dijamin, cahaya hati semakin gelap gulita. Keluar rumah dan pikniklah. Itu solusi lebih baik.

Kena Ban Bocor Harus Tetap Gembira Kenapa Bisa?

$
0
0
Ban Bocor

Hidup di jalanan itu semakin keras. Jiwa sabar harus dikedepankan. Menahan dan meredakan emosi, sepertinya sudah menjadi keharusan. Jika tidak, yang ada sesama pengguna jalan nantinya saling beradu mulut. Bahkan bisa jadi adu fisik. Hidup seakan-akan dikejar waktu, sehingga semua orang saling berburu untuk sampai tujuan. Telat dikantor atau dikerjaan bisa kena omelan sang atasan.

Kemacetan semakin tidak bisa dihindarkan. Populasi kendaraan tidak seiring dengan perluasan atau pelebaran jalan. Motor atau mobil keluaran baru dari perusahaan otomotif tidak terbendungkan. Setiap hari terus memproduksi. Konsumen termasuk aku, juga semakin rakus untuk mengoleksi. Tidak cukup punya satu. Terus ada ambisi untuk memiliki.

Kehidupanku, bisa dikatakan lebih banyak di jalanan. Bergerumul dengan asap dan debu jalanan. Pantaslah, jika kulit tubuh ini semakin gelap dan  gersang. Pori-pori kulit tertutup daki yang semakin menebal. Keriput dan tampak menua. Tapi untung saja, aku tetap jadi orang ganteng dan menawan. Hitam manis, kalau kata orang.

Yang namanya hidup di jalanan. Pasti banyak duka dan sukanya. Tidak terkengkang oleh jam waktu. Jam kerja fleksibel, bisa diatur sendiri. Yang penting target bisa terpenuhi. Hidup terasa bebas. Banyak hal yang bisa untuk diceritakan, karena selalu ada pengalaman atau kejadian baru yang didapatkan.

Kena ban bocor tetaplah gembira. Tidak terbesit sedikitpun rasa kecewa. Anggap saja, berbagi rezeki dengan tukang tambal ban. Yang penting, tubuhku tetap masih sempurna. Jiwaku masih bersemayam dengan nyamannya. Tidak ada gejolak. Tidak ada rasa berontak. Alias, aku masih hidup. 

Ah, mungkin motorku lelah seharian dipaksa kerja rodi. Sesekali minta dimanja dan disayang. Aku harus mengerti kondisi kuda besiku. Istirahat sejenaklah. Mari kita berteduh. Tuanmu sangat perduli denganmu. Dan aku tetaplah gembira. Yang penting setelah ini, kau bisa aku pacu kembali.

Peresmian Gedung Baru SDN Sukapura 01 Jakarta Utara

$
0
0
SDN Sukapura 01 Jakarta Utara

Jadi blogger dan vlogger itu sangat enak sekali. Selalu ada hal baru yang diceritakannya. Selalu ada hal yang ingin dikabarkan. Ada rasa ingin berbagi pengalaman dan sesuatu tentang hal yang menarik. Berita yang disampaikan lebih cepat daripada kabar berita media cetak itu sendiri. Maka tidak heran, jika blogger atau youtuber lebih terdepan kalau dalam urusan warta.

Kali ini tentang peresmian gedung baru Sekolah Dasar Negeri Sukapura 01 Jakarta. Gedung sekolah ini selama dua tahun dalam renovasi. Dan pada hari ini tanggal 6 Februari 2019 telah selesai, dan siap ditempati kembali. Gedung yang baru ini berlantai empat, sehingga tampak megah dan menawan. Mampu menampung murid sekolah dasar lebih banyak lagi.

SDN Sukapura 01 Jakarta Utara

Kali ini saya sangat beruntung sekali dapat menyaksikan peresmian gedung baru SDN Sukapura 01 Jakarta Utara. Karena saya hanya bercelana kolor, terpaksa hanya bisa menyaksikan peresmian dari jarak jauh. Kurang percayadiri, atau takut dianggap kurang sopan. Dihadapan para petinggi, kok berbusana combrengan. Tapi gimana lagi, memang sudah keseharian saya seperti itu penampilannya.

Tapi tidak menghalangi semangat saya untuk meliput berita peresmian ini. Suatu moment yang sangat penting. Dan saya berkeliling area sekolah SDN Sukapura 01 untuk menyaksikan keadaan gedung baru ini. Catnya benar-benar tampak baru, bau dan warnya pun masih terasa. Murid-murid pun sorak gembira dengan bisa kembali menempati gedung sekolahnya lagi. Karena hampir dua tahun, numpang di gedung sekolah dasar yang lain, atau terdekat.


Wajah-wajah cerita tampak menghiasi. Senyum keriangan melebar dibibir mereka. Matanya pun berbinar-binar. Mereka kini semuanya bisa masuk sekolah pagi lagi. Tidak ada pembagian masuk pagi dan siang. Tidak perlu lagi pulang sore. Sudah tidak ada pembagian jadwal masuk sekolah selayaknya saat mereka numpang digedung sekolah terdekat.

Saya pun melakukan wawancara singkat dengan sebagian murid SDN Sukapura 01 Jakarta Utara. Ada yang tersipu malu saat saya jumpai. Dan ada yang langsung berani action atau bergaya didepan kamera. Karena mereka tahu akan masuk youtube. Alamat SDN Sukapura 01 berada di Kompeks Perumahan Walikota, Jalan Beo No.6, RT.12/RW.6, Sukapura, Cilincing, Kota Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Kode Pos 14140.

Kenapa Tahun Politik Terjadi Kelangkaan Gas 3 Kg?

$
0
0
Kelangkaan Gas 3 Kg

Entah tahun berapa saya lupa, gas 3 kg atau yang lebih terkenalnya dengan gas milon menjadi ajang bahan kampanye saat pemilihan presiden. Semua kubu saling mengklaim, bahwa kebijakan atau digelontorkan gas 3 kg berkat idenya. Berkat keberhasilannya dalam berpihak ke rakyat sebagai pengganti atau konversi dari penggunaan minyak tanah. Sehingga saat pemilu tersebut, entah dimedia elektronik atau cetak, mudah dijumpai orang atau tokoh berphoste dengan gas milon. Benar-benar mirip artis saja gas 3 kg saat itu. Begitu tenarnya.

Nah saat gas milon sudah menjadi kebutuhan wajib, dengan hilangnya bahan bakar minyak tanah. Dengan dipastikannya, kini rakyat sudah hampir beralih menggunakan gas 3 kg dalam urusan memasak. Ternyata pemerintah kewalahan juga dalam menyediakan keberadaan gas 3 kg dilapangan. Peminat maupun penggemar gas 3 kg, gas yang bersubsidi membludak, diluar kendali. Diluar perkiraan pemerintah.

Gas milon yang sempat digadang-gadang dan menjadi kebanggan pemerintah, kini menjadi bomerang sendiri. Pemerintah serba-salah dan serba repot jika berbica tentang gas 3 kg ini. Dan konon katanya, keberadaan gas bersubsidi ini menggerogoti anggaran belanja pemerintahan. Pemerintah sudah pontang-panting. Dari rencana penjualan dengan sistem tertutup yang belum terwujud. Membatasi peredaran agar tepat sasaran, ternyata juga amburadul.

Sedangkan rakyat, tahunya kelangsungan dan keberadaan gas milon harus tetap ada. Dengan harga yang murah pula. Harus ada dipasaran dan mudah didapatkan. Rakyat enggan beralih ke gas 5 kg maupun yang 12 kg, karena harganya yang mahal. Sudah gitu, repot membawa atau menentengnya.

Sudah dua minggu ini, menurut pengamatan saya. Wah saya ini benar-benar mirip pegawai kementrian perdagangan saja. Suka sidak, dan suka mengamati peredaran produk pasaran. Stock gas 3 kg sulit didapatkan. Sebagian warga atau masyarakat, harus rela keliling warung ke warung untuk mendapatkan gas milon ini. Warung pun tidak akan menjualnya, jika pembeli itu bukan langganannya. Seandainya menjual pastinya dengan harga yang tinggi, berkisaran diatas dua puluh ribuan rupiah.

Sungguh ironi. Ditahun politik, keberadaan gas subsidi 3 kg sampai mengalami kelangkaan. Gas 3 kg bukan saja berbicara soal urusan dapur saja. Tapi juga bisa menjadi bahan konsumsi politik. Jika rakyat lapar, suaranya akan keras melengking. Dan lebih parahnya bisa melawan. Semoga saja, pemerintah segera bisa mengatasi keberadaan gas subsidi ini. Rakyat kenyang, pikiran tenang dan  tidurpun nyenyak. Kalau pemerintah saat ini jika ingin menang kembali.

Kursus Gratis di Pusat Latihan Kerja Daerah Jakarta utara

$
0
0
Pusat Latihan Kerja Daerah Jakarta utara

Pagi dengan ditemani sinar matahari. Yang setia menghangatkan tubuh ini. Menambah semangat untuk melalangbuana, menelusuri kemacetan kota Jakarta. Semua hal aku nikmati. Tidak perduli harus berjibaku dengan asap knalpot dan kebisingan suara klakson. Sesekali, telinga ini mendengar suara sayup sumpahan serapah, pengendara. Mungkin dia tidak sabar dengan kesemrawutan kendaraan di jalanan. Tit, tit, tit....suara klakson menggema. Dan aku pun hanya bisa tertawa.

Itulah gambaran kota Jakarta tiap harinya. Waktu dan umur penghuni Jakarta, lebih banyak dihabiskan di jalanan. Mau tidak mau, memang harus dijalani, demi menyambung hidupnya. Jakarta memang keras dengan kejam. Tidak sekejam dan seganas istri muda. Cerewetnya istri muda, jika dikasih duit segebok langsung diam. Kalau Kota Jakarta? Cerewetnya jalanan belum bisa diatasi dan diurai juga. Silih berganti pemimpin, belum membuahkan hasil. Ah warga Jakarta, sepertinya sudah terbiasa terbuai dengan mimpi.  Semua hal itu, tetap harus dijalani, terus bekerja demi penghidupan anak-istri. Bagi yang bujang? Jawablah sendiri.

Pusat Latihan Kerja Daerah Jakarta utara

Tapi Jakarta tetap menghepnotis. Punya daya magnet yang luar biasa untuk dikunjungi. Tempat bertarung, adu kenyalian. Berebut kesempatan kerja. Siapa yang kuat, punya ketrampilan dan relasi dijamin bisa mengalahkan sadisnya Jakarta. Jangan takut mati. Yang kalah? Siaplah jadi gelandangan.
Atau baliklah ke kampung halaman.

Ets, Kota Jakarta juga ada isi baiknya. Ada nilai-nilai ruang kemanusiaannya. Aku akan bercerita saat berkunjung ke Balai Pusat Latihan Kerja Daerah Jakarta Utara atau yang lebih dikenalnya dengan PPKD Jakarta Utara. Yang merupakan bagian unit pelaksana teknis (UPT) dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi provinsi Jakarta. Mengadakan latihan kerja secara gratis. Bahkan jika beruntung disalurkan kerja. Paling tidak bisa menjadi modal berwirausaha.

Pusat Latihan Kerja Daerah Jakarta utara

Kejuruan apa saja yang ada di Pusat Latihan Kerja Daerah Jakarta Utara? Ternyata banyak juga, ada sepuluh kursus yang diberikan:
  • Teknik Pendingin
  • Teknik Otomotif Bensin
  • Teknik Otomotif Diesel
  • Teknik Sepeda Motor
  • Teknik Listrik
  • Teknik Eketronika
  • Operator Kumputer
  • Tata Busana
  • tata Graha
  • Tata Boga
Persyaratan untuk bisa mengikuti kursus gratis di Pusat Latihan Kerja Daerah Jakarta Utara? Gampang dan mudah sekali kok. Sebelum berkunjung persiapkan persyaratan dibawah ini:
  • Copy Ijazah Terakhir
  • Copy KTP DKI Jakarta
  • Surat Keterangan Dokter
  • SKCK dari Kepolisian
  • Pas Foto 3 x 4 cm (4 lembar)
Nanti disana disuruh mengisi formulir dan akan menjalani tahap penyeleksian. Untuk kepastian dan kapan dibukanya pendaftan latihan kerja, silakan datang langsung untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat.

Itulah ceritaku saat menyamar berpura-pura ingin mendaftar atau mengikuti pelatihan teknik komputer di Pusat Latihan Kerja Daerah Jakarta Utara. Jadi blogger memang kadang harus berlagak intelijen, demi berburu berita. Penyambutan petugasnya ramah sekali. Ruang dan gedungnya juga luas. Peralatan atau penunjang pembelajaran juga lengkap. Sangat mendukung pokoknya. Jika Anda ingin kursus gratis, silakan mendaftar di PPKD Jakarta Utara yang beralamat di jalan Raya Gereja Tugu No.20, RT.7/RW.6, Semper Baru, Cilincing, Kota Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Kodepos 14130.

Kenapa Saat Makan Disebut Ritual yang Sakral?

$
0
0
Menu Buah dan Roti

Menurut petuah dari guru saya, "Bisa makan adalah suatu anugrah yang tidak terhingga, kenikmatan yang luar biasa". Kata orang pada umumnya, nikmat yang paling utama adalah nikmat iman dan keteguhan keyakinan. Guru saya pun terus memberikan penjelasan dan alasan. Jika orang tidak bisa makan, mana mungkin bisa menjalankan perintah agamanya. Mana mungkin dia punya tenaga untuk menggerakan tubuhnya. Yang ada, tubuhnya lemes, lunglai, dan yang lebih fatal kematian yang akan datang. Perhatikan, berapa banyak orang yang menukarkan atau pindah keyakinan dan kepercayaannya hanya agar bisa makan?

Maka saat makan, syukuri dan resapi. Berterimakasihlah kepada Tuhan yang telah memberikan rezeki. Lihat berapa banyak orang yang ingin bisa makan tapi tidak mampu. Entah mulai dari yang tidak ada bahan yang ingin dimakan, karena sakit yang terpaksa harus disuapi. Atau dengan alat bantu infus agar cairan tubuhnya tetap terjaga. Atau mungkin orang yang terdampar ditengah laut karena melarikan diri dari negaranya. Atau mungkin orang-orang yang berada di camp-camp pengungsian.

Saat makan melibatkan segala panca indra. Dan sebagian tubuh manusia. Jadi makan tidak hanya sekedar memuaskan selera isi perut saja. Tidak hanya sekedar kenyang dan perut membesar. Indra penglihatan juga ikut bermain, melihat menu atau sajian apa saja yang indah menawan. Yang menggoda mata. Hidung, mengembus bau sedap yang dikiranya menggugah selera. Telinga, mendengarkan kecapan suara hasil mengunyah, atau mungkin mendengarkan penilaian pendapat orang disampingnya tentang menu santapannya. Indra rasa atau lidah, lebih kuat berperan, jika menurut enaknya, akan mudah dan bersemangat mengunyah dan menelannya.

Anggota tubuh, semisal tangan juga tampak aktif. Ingin mengambil semua menu atau hidangan didepannya. Semua ingin dicomotnya. Belum lagi kaki, yang kadang menghentak-hentak atau gerak-gerak pertanda ingin buru-buru menghabiskan makanan dimulutnya. Takut hidangan didepannya keburu disambar atau dihabiskan orang lain.

Dan menurut guru saya juga, "Seganteng dan secantiknya orang, jika sedang makan, kadar ganteng dan cantiknya berkurang". Kok bisa? Perhatikan gerakan dan mimik wajahnya saat mengunyak makanan. Tampak jelek sekali bukan? Bibir atau mulutnya yang bergoyang-goyang yang kadang merot kekanan dan kekiri. Atau mungkin hidungnya yang berubah menjadi kemerah-merahan seperti mau mengeluarkan ingus, karena kepedasan. Oh pantas juga ya, jika saat makan disebut ritual yang sakral. Menyangkut ruang privasi. Kalau menurut pendapat Anda?

Penjelasan Cara Pemakaian Masker yang Benar

$
0
0
Masker Debu

Beberapa minggu ini berita tentang cara penggunaan masker sering sekali bersliweran di beranda media sosial saya. Entah di facebook maupun di twitter. Karena sering banyak yang share sehingga orang yang sudah menggunakan cara yang benar pun jadi ragu-ragu. Mereka yang telah tepat penggunaannya, jadi merasa salah. Bahkan jadi mengikuti atau terbawa arus cara yang salah. Itulah kekuatan dari berita, walau berita salah jika sering disebarkan akan menjadi seolah-olah benar. Mampu mempengaruhi daya pikiran orang lain.

Jangankan orang awam, orang pintar saja bisa terpengaruh. Belum lama ini saya berjalan-jalan ke rumah sakit besar yang ada di Jakarta. Dan saya melihat ada karyawan rumah sakit itu menggunakan masker dengan cara terbalik. Yaitu warna cerah masker ada didalam, alias warna putihnya ada diluar. Persis yang diperagakan di video yang sering nongol di media sosial beberapa minggu ini.

Walau sebenarnya sah-sah saja penggunaannya. Sesuai selera masing-masing. Ibarat kata mau menggunakan kaos baju terbalik juga tidak apalah, hak dan milik sendiri ini. "Punya barang-barang gue, bebas dan sesuka gue dong. Kok yang liat sirik". Betul juga seh, tapi kan lucu.

Masker Debu

Terus bagaiman cara pemakaian masker yang benar? Sebenarnya dikemasan masker saat kita membeli sudah ada tata cara penggunaannya. Warana cerah diluar dan bagian yang ada kawatnya dihidung. Yang ada tulisan atau logonya posisinya diatas. Sehingga arah lipatan kantong mengarah kebawah.

Cara pemakian masker sesuai petunjuk yang tertera pada kemasan:
  1. Kaitkan karet masker pada telinga dan letakakan kawat masker pada hidung.
  2. Terik masker bagian bawah sampai ke dagu sehingga masker menutup dari bagian hidung dampai ke bagian bawah dagu.
  3. Tekan kawat pada bagian atas masker, mengikuti lekuk hidung supaya masker tidak mudah turun ke bawah dan nyaman dipakai.
Jika arah lipatan kebawah, tidak akan membentuk kantong. Debu akan dengan mudahnya jatuh. Beda jika arah lipatan keatas, akan membentuk kantong yang justru debu akan dengan mudahnya menempel dan bersarang. Dengan lipatan yang mengarah dibawah juga akan membantu pernafasan lebih lancar. Bagaimana dengan Anda? Lebih suka menggunakan masker terbalik atau sesuai dengan arahan pentunjuk pada kemasan masker?

Pengalaman Menggunakan Power Supply Komputer Merk Simbadda

$
0
0
Service Komputer

Ngeblog itu sebenarnya mencakup segala disiplin ilmu. Tidak hanya sekedar menulis atau tentang tampilan template. Kalau ngeblog hanya dua ilmu itu saja, tidak mungkin banyak blogger yang harus berhenti dijalan. Dua ilmu itu saja, sebenarnya sudah pening kepala. bikin ubun-ubun nyut-nyutan. Melihat kode-kode html maupun javascript yang ruwet, susah dipahami. Belum lagi soal tata bahasa yang dituntut harus sesuai dengan kaedah EYD.

Maka, semakin lama orang menekuni dunia blogging, hatinya semakin merendah. Merunduh ibarat biji padi yang semakin matang jiwanya. Ternyata banyak ilmu yang belum bisa dikuasai. Dirinya akan merasa setetes air lautan. Maka dibutuhkanlah saling berbagi pengalaman maupun berbagi ilmu. Boleh jadi seseorang akan ahli dibidang SEO, tapi belum tentu ahli dalam menulis. Ahli template, belum tentu bisa di bidang monitase blognya. Dan sebagainya.

Bigitu halnya jika kita mempelajari komputer. Komplek sekali. Disitu juga banyak teknik yang dipelajari. Tidak hanya sekedar sebagai operator komputer atau hal-hal ketik saja. Ada istilah software dan hardware. Dan tipa waktu pun teknologi itu pun terus berkembang.

Power Supply Komputer Merk Simbadda

Maka jangan heran, jika biaya service komputer itu tergolong mahal. Penyakit komputer ringan pun jika dibawa ke tukang service komputer bisa kena biaya ratusan rupiah. Apalagi jika sudah tergolong berat dan akut, jutaan rupiah deh.

Maka saya berusaha mempelajari atau otak-atik komputer sendiri jika mengalami kerusakan. Di rumah kalau soal spare part komputer saya mengoleksinya. Untuk memudahkan dalam menelusuri penyakit saat komputer mengalami kendala. Dan dulu saya juga sempat membuka jasa service komputer.

Nah, saya akan berbagi pengalaman saat menggunakan power supply komputer merk simbbada. Harga power supply yang saya gunakan ini sangat handal, bahan atau boxnya saja terbuat dari stenlis. Harga tatkala itu lima ratusan ribu rupiah. Sedangkan kalau beli merk yang biasa sekitar 30ribuan rupiah. Harga memang tidak membohongi kualitas. Suara kipas yang dihasilkannya pun begitu halus. Dan yang lebih menarik, garansi seumur hidup pula. Mantap bukan? Kabel-kabelnya pun terbungkus dengan rapi, tidak semrawut.
Viewing all 1330 articles
Browse latest View live