Djangkaru Bumi

Setiap daerah tentu memiliki resep es buah khas tersendiri. Salah satunya kota jawa timur. Saat anda berkunjung untuk menikmati tempat tempat wisata yang menakjubkan jangan sampai melupakan makanan tradisional khas dari Jawa Timur tersebut. Es krim cocopandan yang sehat dan lezat. Es krim cocopandan khas jawa timur ini memiliki ragam keunikan dan rasa yang nikmat. Karena memang dibuat dengan cocopandan asli dan tidak lupa manisnya susu frisian flag untuk menambah kenikmatan anda saat menyantapnya. Cocopandan sendiri memiliki banyak manfaat yang bagus untuk organ pencernaan kita.

Ada beberapa cara sederhana dalam membuat es krim cocopandan yang lezat. Langkah pertama yang perlu anda siapkan adalah bahan bahan apa saja yang diperlukan dalam proses pembuatan. Bahan pertama yakni 3 sdm tepung maizena. Satu setengah kaleg SKM cocopandan atau sekitar 3 sachet SKM, 5 sdm gula pasir, susu frisianflag, 5 sdm sirup kental cocopandan, 1 sdt sp dan satu gelas air. Jika bahan bahan seperti diatas sudah disiapkan. Selanjutnya anda bisa mencoba untuk membuat es krim cocopandan yang nikmat. Selanjutnya anda menyiapkan terlebih dahulu satu setengah kaleng susu cocopandan, 3 sdm maizena dan juga 3 sdm gula pasir. Kemudian, masukkan bahan bahan yang tersebut kedalam segelas air yang sesuai takaran.

Untuk langkah selanjutnya, anda panaskan bahan tersebut dengan menggunakan api, lalu aduk hingga mengental dan meletup. Langkah berikutnya masukkan semua bahan kedalam wadah yang lain lalu masukkan ke dalam pendingin hingga membeku. Kemudian, tunggu beberapa menit hingga membeku. Jika sudah keluarkan dari pendingin dan hancurkan dengan garpu ataupun sendok. Jangan lupa untuk menambahkan sirup cocopandan serta frisian flag yang sudah didiamkan untuk beberapa saat. Langkah terakhir mixer dengan menggunakan kecepatan tinggi hingga mengembang dan lembut. Masukkan kembali di wadah yang lain lalu masukkan freezer selama kurang lebih selama 8 jam. Selain anda bisa menikmati es krim cocopandan saat berkuliner. Anda pun juga bisa membuat resep mudahnya dengan bahan-bahan yang sudah dijelaskan diatas. Semoga menyenangkan.

Rachel Maythree Pasaribu dan Khoirul Umam

Habis diputus cinta terus dapat undangan resepsi pernikahan. Aduh rasanya itu gimana gitu. Remuk-redam rasanya. Baru jadian dalam hitungan hari, tiba-tiba dapat pesan singkat, "Hubungan kita kayak dulu saja ya?". Aku paham betul maksud kalimat tersebut, the end. Putus hubungan. Ah, apa yang kurang di dalam diriku ini to. Apakah aku ini membawa sebuah kutukan? Atau ada nasib sial di tubuhku?

Eleh, tak perlu risaulah. Untuk apa terlalu bersedih hati. Lelaki harus kuat. Putus cinta bukan berarti dunia kiamat. Tanpa cinta, bumi ini tetap berputar di orbitnya. Matahari masih setia untuk memberikan secerah sinarnya. Rembulan masih mau tersenyum di malam hari. Bintang masih tampak memberikan keanggunan.

Kali ini aku akan bercerita saat menghadiri resepsi pernikahan Rachel Maythree Pasaribu dengan Khoirul Umam. Pestanya meriah brow! Wah hebat juga ya. Pesta pernikahannya mengadobsi budaya dari Madura. Maklum Khoirul Umam berdarah Madura, tapi entahlah untuk pengantin perempuannya. Kalau dilihat dari marganya, Pasaribu. Kayaknya berdarah Batak.

Nama pengantin perempuannya kok ya panjang amat, mirip deretan gerbong kereta api saja. Rachel Maythree Pasaribu. Entah panggilannya apa, aku sendiri juga tidak tahu. Maythree, tiga mei, apakah itu tanggal lahirnya? Weleh ini kok sampai mengurusi tanggal lahir pengantin segala.

Seperti aku bilang tadi, pesta pernikahannya ramai sekali. Menu makanannya juga top markotop. Enak dan lezat. Kalau aku tidak punya urat malu, pastinya aku sudah nambah. Kalau perlu aku bungkus untuk dibawa pulang. Dasar perut bagor, alias karung!

Nah, kalau di acara resepsi kan sudah pasti ya, perempuan atau wanita tampak cantik-cantik gitu. Wajahnya bening-bening dan bibirnya memerah. Seksi dan menawan gitulah. Mataku suka jelalatan. Lirak-lirik sana-sini, mirip buaya mencari mangsa. Siap menerkam. Ah dasar mata keranjang! Esst, mata photographer.

Seorang blogger punya banyak akun media sosial itu penting sekali. Demi mempromosikan blognya atau artikelnya. Siapa seh yang tidak suka dengan hal gratis. Dengan share-share artikel, akan mendongkrak page view. Nah, mumpung masih gratis, ikuti semua aneka macam media sosial yang ada. Salah satunya Twitter.

Pengguna twitter tergolong gede lo. Angka persisnya saya kurang begitu tahu. Tampilan twitter sangat menarik deh. Untuk kali ini, saya hanya ingin berbagi pengalaman tentang share video di twitter tanpa harus donwload terlebih dahulu. Caranya bagaimana? Silakan disimak ya?

Pilih video tweet (Time Line/Status) yang ingin dishare. Perhatikan atas sebelah kanan video ada tanda anak panah. Lihat contoh gambar dibawah ini.

Silakan klik dan pilih Lekatkan Tweet

Jika anda menggunakan komputer, nanti akan terbuka tab jendela baru. Silakan klik Copy Code

Selanjutnya silakan buka aplikasi NotePad. Dan pastekan kode tersebut. Semisal kodenya seperti ini, <blockquote class="twitter-tweet"><p lang="in" dir="ltr">Perhatian buat kaum Ibu<a href="https://t.co/rpMNAbNkxZ">pic.twitter.com/rpMNAbNkxZ</a></p>— Djangkaru Bumi (@djangkarubumi) <a href="https://twitter.com/djangkarubumi/status/1156540639334416384?ref_src=twsrc%5Etfw">July 31, 2019</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script>

Pilih kode pic.twitter.com/xxxxx ( kode yang berwarna biru). Kemudian pastekan di kolom Tweet. Tambahkan dengan kalimat yang diinginkan. Terakhir, klik tombol Tweet. Beres deh.

Dengan cara share seperti diatas, nama pengunggah video pertama akan tercantum dibawah video. Secara tidak langsung anda menghargai karya orang lain. Tidak mengklaim bahwa video tersebut karya anda sendiri.

Bagaimana mudah sekali bukan? Share video di twitter tanpa harus donwload terlebih dahulu. Silakan dipraktekan langsung. Jika ada kesulitan silakan tinggalkan komentar. Dan jangan lupa, follow akun twitter saya ya? Nanti akan saya follow balik pastinya.

Hari gini masih ada yang belum punya akun twitter? Hayo ngacung! Jika belum punya akun twitter, segera bikin dong. Biar seru dan tahu enaknya main dan ngoceh di Twitter. Siapa tahu nanti dapat receh. Pasti bikin nagih lo. Dan jangan lupa, follow akun saya ya? Biar pertemanan lebih akrab.

Artikel kali ini tentang bagaimana caranya share video dari twitter ke blog atau web. Sebenarnya artikel ini menjawab dari salah satu pembaca yang ingin mengetahui cara share video selain dari youtube. Karena saat ini yang bisa dan yang paling mudah share video dari twitter, maka saya ingin berbagi pengalaman tentang hal itu.

Untuk share video dari media sosial selain twitter, mungkin untuk saat ini belum bisa. Hanya twitter yang paling gampang dan mudah. Mungkin karena platformnya yang publik, sehingga bisa dilihat orang lain. Beda dengan media sosial lainnya yang kadang disetting pribadi. Nah bagimana cara lengkapnya untuk share video twitter ke blog atau web. Monggo disimak dengan baik ya?

Plih video yang ada di twitter yang akan dishare. Tekan tanda anak panah yang ada dipojok kanan atas video

Kemudian pilih Lekatkan Tweet

Nanti akan terbuka tab jendela windows baru. Klik Copy Code

Nah saatnya anda paste-kan pada artikel posting. Tapi ingat, pilih HTML bukan Compose ya? Dan agar nanti video posisinya ditengah artikel, silakan tambahkan kode <center>...kode video..</center>

Bagaimana, gampang sekali bukan? Dengan punya akun media sosial twitter, kadang ide-ide menulis terus mengalir. Selalu ada bahan untuk diceritakan. Kalau saya lagi buntu, salah satunya ya itu ngoprek-ngoprek di witter. Berita terkini kadang lebih cepat menyebarnya.

Jika ada pertanyaan, silakan tinggalkan komentar. Siapa tahu saya bisa membantu dan menjawabnya. Ayo segera praktekan biar lebih tahu caranya. Dijamin deh, pasti nagih. Sesekali membuat artikel yang ada videonya, biar tahu segala jenis tantangan dalam dunia blogging. Eits, sekali lagi jangan lupa follow akun twitter saya ya? Salam sukses dan jaya terus.

Hidup itu kadang ya harus pandai menghibur diri. Menyanyi dan berjoget untuk melupakan kepenatan hati dan pikiran. Tidak terlalu lama larut dalam kesedihan. Kalau bukan diri sendiri yang membuat bahagia, siapa lagi? Orang lain? Tidak akan bisa. Diri sendirilah yang hanya bisa membuat kehidupan ini tetap dalam kesenangan.

Hidup ini susah? Kata sebagian orang. Walau sebenarnya susah dan senang itu tergantung dari sudut siapa yang memandang. Dan ukurannya pun berbeda pula. Beda kadar. Bagi orang itu berat dan sulit, bagi orang lain belum tentu. Atau bahkan sebaliknya.

Ya ya, permasalahan dunia ini memang relatif. Tidak ada yang pasti. Semisal saya meminta hujan sedang. Sedang bagi ukuran siapa? Bagi semut kecil, jangan kan sedang hujan kecil saja dia sudah kebanjiran. Bagi petani? Kurang pastinya, karena tidak mencukupi untuk mengairi sawahnya.

Wah wah, kok jadi mirip filosofi saja saya ini ya? Ngomongnya tidak jelas. Bergaya sufi gitu. Ah tidak apalah. Yang namanya juga menghibur diri. Sesekali bergaya alim kan tidak dilarang. Saya sengaja, biar artikelnya bisa panjang.

Mengenal lebih dekat dengan Maria Ulfa. Kalau didunia panggung beliau disapa dengan Mami Maria Ulfa. Sebernanya saya sendiri kurang begitu tahu tentang sosok Ratu Sawer ini. Gelar Ratu Sawer sengaja saya sematkan. Karena saat beliau menyawer, aduh betah sekali. Satu lagu sampai habis nyawer terus. Dan duitnya segepok. Sangat royal sekali sawerannya.

Saya pun dibuatnya melongo. Wah kaya betul Mami Maria Ulfa ini. Lihat aja tu, tangan penyanyinya sampai tidak muat menampung duit. Denger-denger Mami Maria Ulfa asal Cibitung. Semoga saja, lain waktu saya dapat undangan dan diberi saweran. Kan lumayan buat beli hape baru. Eleh, ngarep!

Batal Nikah Karena Tertipu Photo Profil Media Sosial

Sudah pada tahu belum berita viral bebarapa hari ini? Apa seh? Sabar to! Jangan kepo gitu. Tarik nafas dulu, baru hembuskan pelan-pelan. Nah, sudah sedikit tenang kan? Baru deh akan aku lanjutkan ceritanya. Sebenarnya aku telat menyampaikan atau membuat artikelnya. Maklum, beberapa hari ini sibuk unggah video di channel Youtube. Sudah subscriber channel aku belum? Jika belum sub ya? Biar lebih ramai dan lebih meriah.

Eh buruan itu beritanya! Malah ngalor ngidul tidak jelas juntrungnya. Iya iya. Tak sabaran amat! Oh iya, itu photo hasil screenshoot ya? Eleh kambuh lagi. Iya, akan aku lanjutkan. Ada pemuda yang bernama Yusuf (nama inisial), yang lagi kerja di Korea sedang menjalin cinta jarak jauh selama 2 tahun. LDR, Long Distance Relationship.

Wah dua tahun LDR? Betah amat. Kok bisa tahan gitu? Cinta yang tumbuh karena perkenalan di media sosial. Kang Yusuf ini terpesona dengan photo-photo profilnya. Bibir seksi dengan wajah yang menawan. Benar-benar wajah perawan deh.

Emang tidak pernah video call gitu? Pernah seh katanya. Tapi si perempuan ini menggunakan cadar saat video call. Jadi komunikasinya lebih banyak lewat suara atau pesan singkat. Emang si perempuan tinggal dimana? Eh sabar to, saya kok jadi diintrogasi gitu. Emangnya aku, tersangka?

Si Perempuan tinggal di Taiwan. Karena si Yusuf sudah benar-benar cinta dan ingin menikah. Akhirnya terbanglah Yusuf ke Taiwan. Tapi apa yang terjadi? Ternyata wanita ini adalah sosok nenek-nenek. Sudah berumur tua gitulah. Batal deh pernikahannya. Cinta yang tidak seindah bayangan.

Kalau aku juga punya pengalaman yang hampir mirip. Terpesona dengan lembut suaranya dari ganggang telephone. Cerita singkatnya begini. Ada perempuan yang nyasar telephone ke kantor, tempat aku kerja. Ngakunya bernama Putri. Waduh, anganku langsung terbang. Pasti ini perempuan cantik, tinggi semampai, rambut lurus sebahu. Tinggal di Bandung dan sedang kuliah, tambahnya.

Singkat cerita lagi. Si Putri ini ngajak ketemuan. Pastinya saya mau dong. Ya karena angan dan bayangkanku tadi. Mana yang tidak ingin ketemu dengan perempuan cantik bersuara bah seruling nabi Dawud. Fasik berbahasa Sunda pula.

"Ok, aku jemput di terminal pologadung", dengan semangatnya aku membalas percakapan lewat telepohone tersebut.

"Aku nanti pakai baju merah", kata Putri disebrang sana

Wah jadi kayak mirip iklan di televisi aja nih. Pastinya sebuah pertemuan yang romantis. Semakin menggebu-gebulah aku. Malam minggu yang ditunggu pun datang. Aku ke terminal dengan semangat juang tinggi. Tidak perduli dengan kemacetan jalanan. Aku tebas dan aku pacu dengan kencang kendaraan roda duaku. Karena aku tidak sabar ingin berjumpa dengan gadis impianku. Tapi apa yang tejadi? Putri ini ternyata Bencong. Kutukupreeeet. Aku tertipu. Uaseeeeeeem. Aoalah, aku kok kapusan. Malam minggu yang tragis. Apes.

Aku gemar menggambar sejak masih kecil. Melukis pemandangan alam atau melukis sketsa wajah manusia. Jika ada lomba, menggambar, aku sering mengikutinya. Entah itu tingkat kelurahan, kecamatan atau tingkat kabupaten. Walau belum pernah ada yang menang. Tapi paling tidak aku merasakan kesenangan, bisa berkumpul atau bertemu dengan orang-orang yang mempunyai hoby yang sama. Sebenarnya, pengertian tentang melukis dan menggambar itu beda. Tapi hal ini, anggap saja sama, biar lebih mudahnya.

Kali ini aku ingin bercerita yang ringan-ringan saja. Untuk sementara menjauh dari ranah politik. Atau ranah yang lagi ramai "Mana Linknya?", itu tu Vina Garut yang lagi viral. Kadang aku itu heran, medisa sosial yang sempat adem, kok tiba-tiba panas kembali. Kalau tidak hati-hati dalam menyingkapi, jadi ikut terbawa emosi juga.

Bicara soal cinta, tampaknya lebih mengasikan. Walau sebenarnya ada resikonya juga. Membuka ingatan, hati siap teriris kembali. Tapi bagaimana lagi, cinta tak mengenal basi. Selalu enak untuk dibicarakan. Tak perduli dengan rasa kecewa dan penyesalan hati.

Aku mengenal cinta terlalu dini, semenjak duduk dibangku kelas 4 Sekolah Dasar. Entahlah, apakah itu tergolong cinta monyet? Tapi rasa cinta itu terus bertahan sampai Sekolah Menengah Pertama (SMP). Lah SMA-nya? Sudah tidak satu sekolah lagi. Itulah yang menyebabkan rasa rindu dan kangen luar biasa. Aku suka mencuri pandang, dan lewat depan rumahnya, jika rindu itu sudah tidak tertahankan.

Wanita itu sungguh cantik dan manisnya. Dengan rambut lurus sebahu. Bibir tipisnya, kalau tersenyum bah angin semilir dari surga. Mampu menggetarkan ruang hatiku. Suaranya lirih, empuk didengarkan. Ah, aku benar-benar mencintainya. Aku benar-benar mabuk dan terpesona olehnya.

Tapi sayang, aku sungguh pengecut. Tidak berani mengatakan rasa cinta padanya. Dari hari ke hari, dari bulan ke bulan. Bahkan dari tahun ketahun, cinta itu tetap aku pendam. Aku hanya bisa menuangkan lewat sketsa. Aku suka melukis wajahnya. Oh, cinta dalam sketsa, sebuah rasa yang tak terucapkan. Kenapa aku hanya diam? Karena aku yakin, cintaku ini akan bertepuk sebelah tangan. Aku belum siap kecewa. Biarkan derita ini aku bawa sampai mati.

Tergolong lama sekali saya tidak up date artikel. Biasanya saya itu paling getol menulis. Maklum, beberapa hari ini, kondisi badan yang kurang begitu fit, belum lagi sibuk dengan rapi-rapi tampilan template atau tema. Kalau sudah otak-atik kode HTML atau CSS, jadi asek. Lupa waktu. Entah itu lupa makan, lupa tidur dan lupa kalau punya hutang yang hampir mendekati jatuh tempo. Belum lagi kegiatan dunia nyata, terasa semakin sempit waktu untuk menulis.

Masih ada sebagian orang yang beranggapan. Kalau ada orang di depan komputer, dikiranya sedang main game. Pegang hape, ditebaknya sedang berchating ria. Pokoknya diprasangka buruk deh. Mereka tidak tahu, bahwa dijaman digital seperti era sekarang. Mencari duit, bisa dari segala sudut. Duduk manis di rumah, juga bisa mendapatkan penghasilan.

Bagi mereka, kerja itu ya keluar rumah. Dengan berseragam dan bersepatu. Jam kerjanya juga pasti, berangkat dari pagi dan pulang sore hari. Tapi itu dulu, kini masyarakat semakin melek dan mengerti. Sepeti halnya dulu menjadi seorang Blogger atau sebagian orang menyebutnya Nara Blog. Tak apalah beda sebutan, maksud dan pengertiannya juga sama. Seseorang yang mempunyai dan mengelola blog. Apa itu Blog? Tidak perlu saya jabarkan, pastinya sudah paham semuanya.

Dulu, seorang blogger juga dipandang sebelah mata. Dikiranya bercelotek-ria yang membuka kebobrokan. Karena apa? Ya karena disitu menggunakan kata "Aku" atau kata "Saya", yang dikiranya mengambarkan pelakunya adalah admin atau pengelola blog. Sekali lagi, itu dulu.

Kini peran seorang blogger dianggap penting. Hal tersebut bisa dilihat saat pemilihan presiden kemarin. Tim sukses dari kedua pihak, merangkul blogger. Untuk menyebarluaskan misi dan visi kandidatnya.

Artikel Placement juga bisa menjadi ladang penghasilan bagi seorang blogger. Apa itu artikel placement? Sebagian orang juga menyebutnya dengan content placement. Artikel Placement adalah artikel yang disediakan oleh pihak lain, entah itu perorangan atau perusahaan yang nantinya diterbitkan diblog. Tujuan artikel tersebut adalah untuk mempromisikan usahanya. Dan bagi blogger tinggal atau hanya mempublishkannya saja. Tapi kini istilah artikel placement sudah mencangkup secara luas, termasuk artikel tamu dan artikel review.

Darimana saya mendapatkan artikel placement? Salah satunya adalah dari SOSIAGO. Saya sudah menjadi membernya lumayan lama, kala itu bernama IBogMarket. SosiaGo merupakan platfrom influincer marketing yang berdomisili di Jakarta. Awalnya saya mengira, SosiaGo berdomisili di Surabaya. Entahlah, atau mungkin pindah kantor. Kalau dihitung, pendapatan saya menjadi member SosiGo sudah mencapai jutaan. Lumayan bukan.

Nah, bagi yang belum menjadi member SosiaGo, monggo segera daftar. Caranya mudah dan gampang kok. Jika mengalami kesulitan, nanti ada pihak Sosiago yang siap membantu. Kirim keluhan lewat email. Kini SosiaGo tampilannya lebih responsive, sehingga bisa diakes lewat perangkat mobile. Sepertinya itu juga berkat kritikan atau saran dari saya. Tunggu apalagi, ayo daftar!

Sudah beberapa kali saya melewati Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Ambal. Mungkin sudah tidak terhitung. Karena gedung sekolah SMKN 1 Ambal tepatnya persis dipinggir jalan raya Deandels sehingga dengan mudahnya dijumpai atau dilalui. Sekolah ini, tergolong baru. Berdiri pada 1 Juni 2014. Saat itu Bupati Kebumen di pegang oleh Dra Rustriningsih. Bagi saya, Bupati Kebumen yang paling top markotop yang sampai saat ini belum tertandingi. Ide-ide demi kemajuan Kebumen sungguh luar biasa. Rasanya kok belum tergantikan.

Kenapa saya sering meleawati SMKN 1 Ambal ini? Karena saya sering main ke Pantai Ambal, secara otomatis ya melewatinya. Bahkan saya juga sering memotret sekolah ini. Dan baru kali ini saya sempat membuat artikel tentang SMKN 1 Ambal, Kebumen. Artikel yang tergolong telat terbit.

Untuk kali ini, saya beranikan untuk masuk ke SMKN 1 Ambal. Dan ditemui oleh ibu guru yang mengenakan kerudung. Tapi sayang sekali saya lupa untuk menanyakan namanya. Ngobrol sampai setengah jam lebih, tapi saya ya kok lupa untuk berkenalan. Sungguh keterlaluan saya ini kan?

Mungkin karena saya tidak begitu pede alias percaya diri saat masuk ke SMKN 1 Ambal ini. Hanya mengenakan celana kolor plus kaos. Sungguh tidak sopan kan? Tapi bagaimana lagi, memang seperti itu lah kebiasaan saya. Tiap harinya ya, begitu. Orang yang belum mengenal saya pastinya akan menganggap diri saya ini kurang waras.

Untuk pertama kali berdiri, Program Study kejuran hanya ada dua, yaitu Program Teknik Otomotif dan Restoran. Kini bertambah dengan Program Study baru yaitu Program Tataniaga. Karena SMKN 1 Ambal ini adalah sekolah SMK Negeri satu-satunya yang ada di Ambal, secara otomatis menjadi primadona dan rebutan. Sekolah favorit. Bahkan anak-anak luar Ambal pun berbondong-bondong ingin sekolah disana.

Pastinya sekolah SMKN 1 Ambal tidak mampu menampung semua siswa yang telah mendaftarnya. Karena animonya begitu tinggi. Membludak sekali. Semoga saja, nanti pemerintah Kebumen mau membangun lagi gedung sekolah baru. Agar anak-anak Ambal tidak perlu sekolah jauh-jauh, ke Kota Kebumen. Alamat SMKN Ambal berada di Jalan Daendels, Kapung Wetan, Ambalresmi, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Kode Pos 54392.

Di rumah terus tampak bosan. Hati mudah sekali sensi. Ada permasalahan dikit saja, kayak mudah tersinggung gitu. Pertanda, saya kurang piknik. Atau mungkin hati ini terlalu lembut, sehingga ada persoalan sepele mudah nyangkut dipikiran. Sebenarnya tidak ingin menghiraukan, tapi jika sudah mendem di isi kepala, rasanya kok sulit untuk diuraikannya. Semakin jelimet.

Ah ya sudahlah, aseknya buat jalan-jalan saja. Keluar rumah, mencari pemandangan segar atau sekedar menghibur diri. Melupakan persolan yang ada. Atau siapa tahu nanti berjumpa dengan teman, sehingga bisa ngobrol ngalor-ngidul. Atau bisa jadi menemukan hal-hal yang indah. Tancap, gaes!

Kali ini saya ingin jalan-jalan ke Kutowinangun. Sebuah kota pinggiran Kabupaten Kebumen. Walau tergolong pinggiran, tak begitu pinggir seh sebenarnya. Tapi kota ini sangat ramai sekali. Perputaran ekonominya lumayan maju pesat, jika dibandingkan dengan daerah lainnya.

Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah yang menjadi tujuan saya. Sekolah ini semakin maju saja. Gedung baru dibelakangnya juga sedang dibangun. Pertanda, sekolah ini kewalahan memenuhi keinginan siswa-siswa yang baru atau yang ingn mendaftar. Dengan dibangunya kelas atau gedung baru, pastinya diharapkan mampu lebih banyak menyerap siswa baru.

SMK Muhammadiyah Kutowinangun atau orang lebih suka menyebutnya SMK MUHI Kutowinangun berdiri sekitar tahun 1995, awalnya hanya jurusan Otomotif dan Audio Video. Sekarang sudah empat jurusan, yaitu teknik Audio video, Teknik Kendaraan Ringan(Otomotif), Teknik Sepeda Motor(Otomotif) dan Teknik Otoronik.

Saya sebenarnya sempat masuk juga. Dan sempat berbincang-bincang dengan salah satu ibu guru, yang begitu ramah sekali. Menanyakan tentang kejuruan yang ada di SMK Muhammadiyah Kutowinangun ini. Sebenarnya ada kejuran baru, seperti membuat kalimat/teks yang berjalan itu lo. Saya sendiri lupa apa itu namanya. Maklumlah, saya lupa mencatat atau merekamnya.

Sekolah ini rapi dan bersih dengan gedung bertingkat. Para siswanya juga banyak yang berprestasi. Tidak hanya warga masyarakat Kutowingun saja yang sekolah disini. Masyarakat luar, semisal Ambal, Mirit dan yang lainnya, juga ada yang bersekolah di SMK Muhammadiyah Kutowinangun.

SMK Muhammadiyah ini, letaknya agak sedikit masuk dari pusat Kutowinangun. Yaitu berada di Jalan Pemuda No 14, Kutowinangun, Karanganyar, Kuwarisan, Kebumen. Dekat dengan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Kutowinangun. Sebelum perlintasan rek kereta api. Hasil sidak yang luar biasa bukan? Saya berlagak kayak orang penting saja. Itulah enaknya jadi Blogger.

Alergi merupakan reaksi tubuh terhadap zat atau makanan tertentu. Alergi terjadi saat sistem kekebalan tubuh anak bereaksi dengan zat yang memicu munculnya alergi atau alergen. Ada beberapa jenis alergi yang biasanya diderita oleh anak, yaitu alergi susu sapi, telur, ikan, kacang-kacangan, kedelai, obat, ataupun serangga.

Munculnya alergi pada anak biasanya ditandai dengan gejala sering bersin, hidung meler dan tersumbat, mata merah, dan munculnya bentol-bentol merah. Agar dapat mencegah dan menangani alergi pada anak dengan baik, Anda perlu mendeteksi alergen yang menyebabkan munculnya alergi. Berdasarkan info dari CekAlergi, berikut beberapa cara yang dilakukan untuk mendeteksi alergi pada anak.

Mendeteksi riwayat kesehatan orang tua
Alergi yang dialami anak dapat berasal dari riwayat kesehatan yang dialami orang tua. Saat orang tua mengalami riwayat alergi, maka kemungkinan anak dapat mengalami alergi yang sama. Saat melakukan pemeriksaan alergi pada anak, sebaiknya bawalah riwayat kesehatan Anda. Hal ini akan memudahkan dokter untuk mendeteksi penyebab alergi pada anak.

Mendeteksi di usia batita (bawah tiga tahun)
Ada berbagai gejala alergi yang biasanya terjadi, seperti hidung dan tenggorokan gatal, hidung tersumbat, batuk, kesulitan bernapas, dan suara menjadi serak. Selain itu, alergi juga dapat menyebabkan sakit perut, muntah, diare, mata gatal dan berair, hingga hilangnya kesadaran pada anak. Saat anak mengalami gejala-gejala tersebut, Anda harus membawa anak untuk melakukan pemeriksaan alergi, sehingga anak akan mendapatkan penanganan secara cepat dan tepat.

Mendeteksi secara ilmiah
Cara yang dapat dilakukan untuk mencegah munculnya alergi pada anak adalah dengan melakukan tes alergi. Melakukan tes alergi akan membuat Anda mengetahui alergen atau penyebab munculnya alergi, sehingga Anda semakin mudah mencegah munculnya alergi pada anak.

Berikut beberapa tes alergi yang dapat dilakukan:

Tes tusuk kulit (skin Prick Test)

Tes tusuk kulit dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu meneteskan beberapa cairan alergen ke dalam kulit yang telah dilakukan penusukan sebelumnya dan menyuntikkan cairan alergen secara langsung ke dalam kulit. Setelah memasukkan cairan alergen ke dalam kulit, dokter akan menunggu selama 15 menit dan memeriksa reaksi alergen terhadap kulit. Jika muncul bentol-bentol kemerahan disertai dengan bengkak dan gatal, maka hasil tes dapat dikatakan positif. Namun, hasil tes tidak dapat memprediksi tingkat keparahan dari alergi. Perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui tingkat keparahan alergi.

Tes darah

Selain tes tusuk kulit, alergi juga dapat didiagnosis menggunakan tes darah. Tes ini dilakukan dengan menguji sistem kekebalan tubuh anak terhadap alergen. Pada saat melakukan tes ini, anak akan diambil sampel darahnya yang biasanya diambil dari punggung tangan. Memerlukan waktu yang lama untuk memastikan hasil yang didapatkan. Selain itu, melakukan tes darah juga membutuhkan biaya yang lebih mahal dibandingkan tes tusuk kulit.

Uji tempel kulit

Tes uji tempel dilakukan dengan menempelkan sedikit alergen pada kulit kemudian ditutup dengan perban. Dokter kemudian akan mengamati reaksi yang terjadi pada kulit setelah 48 hingga 96 jam. Jika muncul ruam di area kulit, maka kemungkinan anak mengalami alergi terhadap alergen yang ditempelkan.

Jika anak mengalami alergi terhadap susu sapi, Anda tidak perlu khawatir lagi. Morinaga memproduksi susu soya yang cocok untuk anak dengan alergi susu sapi. Morinaga soya juga dilengkapi berbagai nutrisi lengkap yang menunjang perkembangan dan pertumbuhan optimal pada anak. Selain itu, Morinaga soya juga menunjang kecerdasan multitalenta pada anak.

Bagi pecinta kuliner pempek, pastinya sudah tahu dari daerah mana makanan tersebut berasal, yaitu Palembang. Sebagai ibu kota provinsi Sumatra Selatan, Palembang yang mempunyai julukan bumi sriwijaya ini ternyata menjadi kota paling tua di Indonesia yang tercatat di dalam sebuah prasasti bernama Prasasti Kedukan Bukit.

Beberapa waktu lalu, Palembang bersama dengan Jakarta menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Terpilihnya Palembang sebagai tuan rumah juga bukan sembarangan, karena kota ini sudah mempunyai fasilitas bertaraf internasional seperti Jakabaring Sport Center dan transportasi LRT. Bahkan di kota ini juga memiliki bowling center terbaik di dunia dan baru pertama kalinya digunakan pada pagelaran Asian Games 2018 dengan lintasan bowling sebanyak 40 buah.

Titik Nol Kilometer Palembang

Di beberapa daerah biasanya mempunyai semacam tugu atau patokan untuk menandakan titik nol kilometer dari daerah tersebut. Bicara soal Palembang, ada yang tahu di mana titik Nol Kilometer Palembang?

source : palembang.tribunnews.com

Jangan bayangkan sebuah tugu atau monumen khusus yang menandakan titik nol kilometer di Palembang ya. Penandanya hanyalah sebuah kotak terbuat dari pasir dan semen kira-kira berukuran 40 cm x 40 cm.

Bagi pendatang bahkan orang Palembang sendiri saja mungkin tidak akan sadar kalau di tempat ini adalah sebagai titik nol kilometernya.

Lokasi Titik Nol Kilometer Palembang

Sebenarnya mudah menuju titik nol kilometer Palembang. Kamu cukup mencari Masjid Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo. Masjid ini merupakan masjid terbesar di Palembang dan banyak orang menyebutnya dengan Masjid Agung Palembang, letaknya ada di Jl. Jend. Sudirman, 19 Ilir, Kec. Bukit Kecil, Kota Palembang. Oh ya dulunya masjid ini bernama Masjid Sultan Palembang, tapi konon untuk menghormati sultan jadilah namanya diganti menjadi seperti saat ini. Masjid tersebut juga dijadikan bangunan cagar budaya nasional pada tahun 2003 lalu.

Kembali ke titik nol Palembang, kalian bisa melihatnya di dekat pintu masuk masjid tersebut dan agak tertutup oleh tanaman yang berasa di sekitarnya. Pantas saja pada tanda titik nol tertulis awal Jalan Jenderal Sudirman ternyata menunjukkan nama jalan tersebut.

Bangunan di sekitar titik nol kilometer

Di seberang masjid ada Bundaran Air Mancur yang merupakan ikon kota Palembang juga selain jembatan Ampera yang terkenal. Tapi, sayangnya saya juga baru tahu hal ini. Di dekat bundaran air mancur kita juga bisa menemukan stasiun LRT yang bernama Stasiun Terpadu Jembatan Ampera. Tahu kan, kalau LRT yang beroperasi pertama kali di Indonesia ya di Palembang ini.

Monpera

Monpera atau Monumen Penderitaan Rakyat ini lokasinya juga berada di depan titik nol kilometer, tinggal menyebrang jalan saja posisinya sudah terlihat. Monumen ini merupakan simbol dari perjuangan rakyat yang bergelora pasca proklamasi kemerdekaan RI. Bentuk dari Monpera yang mirip bunga melati dengan 5 mahkota ini mempunyai arti yaitu kesucian hati para pejuang. Dan lima sisi dari monumen menunjukkan ada 5 wilayah keresidenan yang tergabung.

Di sekitar lokasi titik nol juga banyak penjual makanan khas Palembang yang bisa kita temui, selain pempek juga ada martabak Har dan lain-lain.

Ke Palembang naik apa?

Banyak cara yang bisa ditempuh untuk menuju ke Palembang baik jalan darat, laut, maupun udara. Saya melakukan perjalanan dari Jakarta ke Palembang naik pesawat. Untuk tiket pesawat saya booking melalui Pegipegi yaitu perusahaan perjalanan yang memberikan layanan booking tiket pesawat, hotel, maupun tiket kereta api. Selain dapat dipesan melalui website, kalian juga bisa melakukannya melalui aplikasi yang dapat diunduh gratis di Android dan iOS.

Nah dari Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II kalian bisa naik taksi bandara atau taksi online menuju titik nol kilometer. Tapi, kalau barang bawaan tidak terlalu banyak bisa naik LRT dari bandara menuju Stasiun Terpadu Jembatan Ampera.

Saya itu memang suka berpetualang. Eits, jangan salah kira, bukan berpetualang soal cinta ya? Suka jalan-jalan. Selama ada waktu, tenaga dan biaya, saya memang tidak betah berdiam diri dirumah. Keluyuran. Ingin mengasah pengalaman. Entah itu pengalaman tentang suatu daerah, menyangkut kondisi, tradisi dan budaya. Juga demi menyegarkan isi kepala.

Dan yang lebih penting pastinya adalah menyalurkan hoby atau kesenangan yang suka photo-photo. Maka tidak heran, jika Djangkaru Bumi dijuluki Tukang Photo bukan Photographer. Dikit-dikit photo, eh photo kok dikit-dikit. Karena saking gemar memotret tersebut, sampai hardisk komputer tampak semakin sesak. Hampir penuh.

Ya, terpaksa harus hapus-hapus file. Nah, saat hapus inilah kadang kurang teliti. Asal hapus, sampai ada photo yang belum sempat dibuatkan artikel, keburu didelite. Di icon Tong Sampah pun sudah kosong pula. Wah, tambah pening deh. Photo dukumen benar-benar sudah hilang total.

Tapi masih ada untungnya pula. Photo-photo sebagian ada yang pernah saya unggah di Google Lokal Guides. Sehingga jika kepepet butuh photo, ya cari disana. Tapi sayang, tidak bisa didonwload ulang. Sehinga hanya bisa screenshoot. Termasuk photo Masjid Al Hikmah Paguyungan ini. Oh iya, Lokal Guides saya sudah level 8, lumayang tinggi. Siapa tahu, nanti dapat voucer lagi dari google.

Sebenarnya photo tentang Masjid Al Hikmah Jalan KH Harun, Paguyungan, Brebes lumayan banyak. Dan ada rencana untuk mempublishnya. Dan perasaan saya pernah atau telah membuat drafnya. Ah, ternyata itu hanya perasaan saja. Saya oprak-uprek di draf posting ternyata tidak ada. Seperti apa yang saya katakan diatas, terlanjur dihapus. Ah, apa ini pertanda pikun sudah mulai menjalar?

Masjid Al Hikmah Paguyungan, Brebes tampak sederhana sekali. Dan ada rencana mau direnovasi. Semoga saja, donatur berdatangan. Bisa terkumpul dana yang banyak. Sehingga pengerjaan renovasi segera bisa dimulai. Bagi pembaca yang ingin ikut berinfak silakan hubungi nomor telephone yang tertera di spanduk tersebut, 0823 2561 6045 dengan Bapak Taman Juhari SPd.

Suasana Masjid Al Hikmah Paguyungan suasananya adem dan sejuk sekali. Airnya dingin, sampai badan merinding dan menggigil. Saya mampir di masjid ini, singgah sejenak untuk ikut salat berjamaah jumatan. Sang Khotibnya bijak sekali dalam menyampaikan pidatonya. Ringan tapi berbobot nasehatnya. Semoga lain waktu bisa singgah dan mampir kembali di masjid ini. Oh iya, alamat Masjid Al Hikmah berada di Kembang, Paguyangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Kode Pos 52276.

Mengganti Kartu ATM BNI yang Telah Kadaluarsa atau Expired

Punya rekening itu menjadi kebutuhan penting dan perlu bagi serorang yang menekuni kerja online. Khususnya bagi seorang blogger. Kenapa begitu? Karena partner atau yang ingin mengajak kerjasama, entah itu yang mau pasang banner iklan maupun artikel placemant, nanti pembayarannya lewar transfer bank. Nah, makanya dari itu, punya nomor rekening bank sangatlah wajib hukumnya. Kalau tidak punya nomor rekening? Hari gini tidak punya nomor rekening? Apa kata dunia? Eleh, kebanyakan nanya terus.

Persyaratan untuk membuka rekening bank juga sangat mudah. Tidak seperti jaman dahulu yang harus menggunakan Kartu Keluarga. Kini cukup dengan kartu KTP dan jika punya menyertakan nomor NPWP. Dan pastinya, uang awal setoran pertama jangan sampau lupa. Dan untuk uang setoran awal ini, setiap bank berbeda-beda. Pada umumnya paling minim 500ribuan. Bagaimana, masih belum minat buka rekening bank? Nah, masalahnya saya tidak punya uang untuk setoran awal, gimana? Weleh, ya udah pakai daun saja, tapi buka rekening banknya di nenek moyangmu! Emosi ya?

Nah, kalau sudah punya Kartu ATM (Kartu Anjungan Tunai Mandiri) perlu diperhatikan juga,VALID THRU-nya. Masa berlaku kartu ATM tertera pada kartu itu sendiri, bulan dan tahun, contohnya 04/24. Jangan sampai lewat dari masa kadaluarsanya. Eleh, kartu ATM kok punya masa kadaluarsa, kayak makanan saja. Emang kartu ATM bisa basi? Sebuah pertanyaan yang tidak perlu dijawab. Emosi lagi ya?

Kartu yang telah lewat masa aktifnya, kalau orang bank menyebutnya dengan istilah expired. Eleh, sok bahasa Ingris segala, susah dilidah tahu? Hmm, mulai menyebalkan. Kartu ATM yang telah expired tidak akan bisa dipergunakan lagi untuk transaki dimesin ATM. Mau tidak mau ya harus datang ke kantor bank yang bersangkutan. Kali ini saya datang ke kantor cabang Bank BNI terdekat.

Apa persyaratan untuk mengganti kartu ATM yang telah kadaluarsa atau expired? Nah gitu dong, sesekali bertanya yang berbobot. Biar kelihatan intelektual. Persyaratannya hanya membawa kartu ATM yang mau diganti, buku tabungan dan KTP.

Bagaimana jika buku tabungannya hilang? Sebuah pertanyaan yang baik sekali. Senang saya menjawabnya. Jika buku tabungannya hilang, harus menyertakan surat keterangan kehilangan dari kepolisian. Dan untuk ganti kartu ATM-nya harus ke kantor bank BNI dimana awal membuka rekening bank tersebut.

Bagaimana, sudah paham? Paham. Nah gitu dong. Motif buku sampul rekening bank BNI sekarang lebih menarik. Ada motif batiknya. Dan bentuk kartu ATM-nya juga lebih elegan. Sekarang ada kartu chipnya. Untuk mengganti kartu ATM BNI yang telah expired tidak memakan waktu lama. Saat hari itu bisa jadi kok.

Beberapa hari ini, semangat menulis sangat menurun sekali. Sebenarnya bukan faktor kurang ide maupun tidak ada bahan yang ingin diceritakan. Waktu di depan komputer yang semakin sempit. Rutinitas atau kesibukan di dunia nyata lumayan menyita. Tahu sendirikan, untuk menulis memerlukan waktu yang tidak sebentar dan perlu konsentrasi super tinggi. Agar lancar merangkai kata-kata.

Kali ini, saya mencoba untuk memaksakan diri untuk menulis. Cerita yang ringan-ringan saja. Aduh, cerita yang enteng saja, terasa sulit juga untuk menulisnya. Jemari terlalu lama bengong di papan tuts, bahkan tut delete lebih pengambil peran. Dikit-dikit hapus, ya karena kebuntuhan dalam menyusun kalimat.

Sambil aop, menahan ngantuk. Mata mirip lampu lima wat, remang-remang. Payah sekali untuk diajak melek. Sedangkan waktu masih terlalu sore. Jam dinding menunjukkan pukul, tujuh malam. Ah, apa karena ini faktor kelelahan? Atau memang kurang vitamin? Entahlah.

Jemariku, terus lompat sana-sini. Kaku tidak biasanya. Persendian terasa ada kawatnya. Pikiran kadang kacau. Darimana saya harus bercerita dan dimana aku harus mengakhirinya. Sama-sama mengalami kebuntuhan. Terus aku paksakan. Dan ide pun muncul, SMS spam.

SMS spam. Pesan Singkat, Short Message Service. Hape saya sering dapat SMS yang isinya itu seputar pinjaman online, gadai BPKB, menang undian, sewa kontrakan dan sejenisnya. Benar-benar menyebalkan dan sangat mengganggu. Bahkan tengah malam pun, masih ada saja yang kirim SMS seperti itu.

Kadang saya sampai bingung. Ini orang bisa mengetahui nomor saya dari mana ya? Atau asal acak atau gimana? Kok bisa nomor saya bocor kemana-mana. Percuma dong simcard harus registrasi, jika hal seperti ini masih merajalela. Belum lagi, aplikasi online, seperti michat, kok bisa mengetahui nama saya. Sedangkan saya tidak pernah mengunduh atau menggunakan aplikasi ini. Sudah pening, tambahlah pening kepala ini.

Semoga saja, pihak yang berwenang mau menertibkan nomor-nomor pengganggu ini. Atau bisnis jasa pinjaman online lagi mengalami kejayaan? Ambuhlah. Atau mereka tahu, jika saya lagi butuh duit? Pintar sekali mereka membaca pikiran saya. Eleh, tambah runyam saja isi kepala.

Saya senang sekali jika ada hajatan perkawinan. Disamping dapat makanan atau hidangan gratisan, sekaligus bisa berlagak reporter. Shootting dan photo sesuka ria. Mengabadikan moment special tersebut. Itulah enaknya jadi blogger dan youtuber. Sebuah keahlian yang jarang dimiliki seseorang. Sepintas tampak sebuah profesi atau kerjaan yang remeh. Hanya orang yang hoby menulis sekaligus yang sering otak-atik komputer.

Hal yang tidak kalah penting sebenarnya adalah saya bisa mengenal banyak orang. Menambah pertemanan. Sekaligus bisa mendewasakan kepribadian. Belajar dari semua karakter orang yang saya temui. Ternyata semua orang yang saya jumpai itu ramah-tamah dan murah senyum. Beda sekali dengan orang-orang yang disering nongol di televisi maupun media sosial, tampak judes dan mudah sensi.

Eleh, jadi ngomong kemana-mana. Ketahuan terlalu banyak mentengin media sosial dan jarang gaul. Makanya sering keluar rumah dong. Jangan hanya duduk di depan layar monitor yang seakan-akan menguasai seluruh jagad raya. Yang bisa tahu segala persoalan. Muridnya mbah google seh ya?

Dah ah, jadi ngelindur lagi. Kali ini saya ingin berbagi pengalaman tentang Orkes Melayu SUKARIA, atau yang lebih terkenalnya dengan OM SUKARIA. Sesuai namanya SUKARIA, suka menghibur orang lain agar bergembira. Orkes melayu dengan alunan musik dangdut.

Saya senang sekali bisa berkenalan dengan kru atau pemilik dari Grup OM SUKARIA. Penyanyi atau biduannya cantik-cantik dan seksi-seksi. Bodynya aduh hay betul. Enak dilihat. Belum lagi, jika bicara soal suara. Merdu, empuk dan renyah. Ingin rasanya ikut berdendang.

Pantas saja jika selalu ramai sawerannya. Sekali orang nyawer, tidak terhitung jumlah rupiahnya. Panen raya pokoknya. Wah benar-benar mantap OM SUKARIA. Pantas saja, jika OM SUKARIA, dijulukin raja panggung dangdut di Jakarta Utara. Persisnya di daerah Semper.

Kalau ada pemilu Pilkada, Pemilihan Pemimpin Pemerintah Daerah yang menjanjikan lowongan kerja seluas-luas bagi warganya. Kadang saya hanya tersenyum gimana gitu. Khususnya Pilkada Jakarta. Sedangkan dilapangan atau kenyataannya banyak perusahaan yang gulung tikar. Entah itu pindah ke daerah luar jakarta maupun pindah ke luar negeri. Belum lagi, kawasan industri untuk perusahaan yang ada di Jakarta juga semakin langka. Tanah-tanah kosong lebih bermunculan apartemen maupun perkantoran. Perusahaan? Dianggap sebagai penyumbang polusi udara. Maka perusahaan lebih memilih di daerah Bekasi, Cikarang maupun Tengerang.

Kalau perusahaan bisa menampung tenaga kerja ribuan. Perkantoran atau mal? Masih dalam hitungan jari. Sehingga mana mungkin warga Jakarta bisa terserap semuanya. Akhirnya banyaklah yang menjadi pengangguran. Termasuk admin blog ini, yang kerjanya lontang-lantung tidak jelas juntrungnya.

Belum lama ini, Gubernur Jakarta mewacanakan atau berencana membuat trotoar bisa menjadi multifungsi. Entah nanti trotoar bisa dipergunakan untuk pejalan kaki, seni, budaya dan bisnis. Nah bisnis ini mungkin mencangkup usaha pedagang kaki lima. Atau terkenalnya dengan sebuatan PKL.

Pastinya semua orang sudah tahu kan apa itu PKL? Pedagang Kaki Lima. Itu lo orang yang suka berjualan di pinggir jalan, khususnya trotoar. Entah itu menggunakan gerobak, dipikul maupun kendaraan. Betul lo, sekarang ada PKL yang menggunakan kendaraan roda dua, tiga maupun roda empat. Sungguh kreatif banget kan?

Pertumbuhan atau keberadaan PKL kian kian hari kian menjamur. Faktor utama ya itu, banyak perusahaan yang tutup maupun pengurangan karyawannya. Sehingga banyak orang yang berusaha untuk mandiri. Berwiraswasta.

Sebuah usaha yang perlu diapreasi. Dalam keadaan perekonomian yang lagi tidak menentu. Pemerintah yang tidak mampu menyediakan lowongan kerja. Warganya tetap kuat dan berusaha mandiri. Soal pro dan kontra trotoar dipergunakan untuk PKL hal yang wajar. Semua ada sisi benar dan salahnya, tergantung dari sudut mana memandangnya. Kalau soal urusan perut, dari jaman bahola selalu rumit.

Mendengar kabar yang kian santer tentang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karyawan BukaLapak, rasanya kok ikut prihatin saja. Seratus karyawan dari total dua ribu enam ratus kena perampingan. Jumlah seratus orang itu banyak, eh kata Pak Menteri Rudiantara yang saya kutip dari Berita Online Kompas, jumlah tersebut terbilang kecil jika dibandingkan dengan keseluruhan karyawan BukaLapak. Menurutnya hal wajar, sesuai dengan dinamika bisnis start up.

Saya itu sering sekali dapat kopdar undangan dari Toko Online BukaLapak ini. Dan sering dapat artikel placement. Ya, sedikit terkejut dan ada rasa tidak percaya jika BukaLapak melakukan efisien terhadap karyawannya. Dan saya juga pernah bertemu dengan pemilik sekaligus pendiri BukaLapak, Achmad Zaky.

Apakah ini akibat dari kekalahan jago calon presiden kang Zaky? Pastinya masih pada ingatkan ya, twitan kang Zaky yang sempat bikin geger dan heboh "Presiden Baru". Dan ramai-ramai dengan tagar uninstalkbuklapak dan tutuplapak. Aduh, kenapa kang Zaky sampai keseleo jemarinya. Kan saat itu lagi panas-panasnya pemilu presiden. Kata hatiku jaman dulu.

Apakah dengan terjadinya pemutusan hubungan kerja terhadap karyawannya pertanda BukaLapak bangkrut? Entahlah. Toko online dengan ciri khas warna merahnya kalau menurut pengamatan saya sedikit terseok-seok menghadapi para pesaingnya. Khususnya pesaing dari yang berwarna hijau dan yang berlogo huruf S. Semoga pengamatan saya ini salah dan keliru besar. Dan pastinya saya berharap, BukaLapak bisa lebih melesat maju.

Saya punya lapak di BukaLapak dan juga menjadi agen bukalapak walau belum bisa seratus persen berjalan. Lagi merintis mencari produk untuk dipasarkan. Ya paling tidak kan saya termasuk penggemar dan pengagum dari toko on line ini.

Walau BukaLapak lagi mengatur strategi bisnisnya, saya berharap tidak terjadi PHK terhadap karyawannya. Kalau perlu justru menambah karyawan, biar orang-orang yang nganggur terserap tenaganya. Kalau saya boleh usul, lebih baik ada pergantian atau rotasi pucuk pimpinan di tubuh BukaLapak. Biar lebih fresh.

Walau masih dalam tahap pengembangan dan uji coba, teknologi mutakhir jaringan telekomunikasi 5g dinilai sebagai hal penting, dalam upaya pengembangan kawasan industri. Apalagi jika penerapannya maksimal, manfaat teknologi 5g akan berdampak dahsyat bagi berbagai sektor pembangunan. Rencananya tahun 2020 mendatang teknologi ini akan diluncurkan di berbagai belahan dunia.

Image: kominfo.go.id

Secepat Kilat, Teknolog 5g Akan Berdampak Spektakuler
Beberapa manfaat signifikan bisa dirasakan penikmat teknologi 5g. Mulai dari kecepatan transfer data, multiple connection, dan minim buffering. Hal inilah yang membuat banyak pengelola kawasan industri seperti daerah Karawang memasukkan teknologi ini sebagai bagian dari fasilitas Karawang new industry city.

Kecepatan Super

fasilitas Karawang new industry city

Multiple Connection

Minim Buffering

manfaat teknologi 5g

Di Indonesia sendiri memang belum tahu kapan teknologi ini akan dipakai secara nasional, tapi vendor telekomunikasi sudah mulai memperkenalkannya pada beberapa acara penting. Karena pemerintah masih membuat konsep untuk menerapkannya. Bisa jadi manfaat teknologi 5g baru akan dirasakan maksimal beberapa tahun mendatang.

Cara mencuci yang benar berpengaruh terhadap kebersihan dan kesehatan bayi. Nah sangat penting untuk menggunakan deterjen untuk baju bayi agar hasil cucian bersih dan aman bagi si kecil.

Saat ini banyak orang yang mengira kalau mencuci baju bayi ini sama aja dengan mencuci baju orang dewasa. Padahal sebagai ibu, anda tidak boleh sembarangan dalam mencuci pakaian bayi.

Mengapa demikian? Mengingat bayi memiliki kulit yang lebih sensitif, sehingga kalau sembarangan maka dapat menyebabkan iritasi.

Nah, bagaimana cara mencuci pakaian bayi yang benar dan aman? Tidak perlu menunggu lama silahkan simak penjelasan mengenai aturan mencuci baju bayi berikut ini :

Mencuci baju baru sebelum digunakan

deterjen pakaian bayi

Memilih deterjen untuk baju bayi

Mencuci baju sesuai dengan bahannya

Demikian aturan mengenai mencuci pakaian bayi menggunakan teknik manual dan menggunakan deterjen pakaian bayi. Semoga penjelasan ini bermanfaat dan menambah wawasan anda dalam mencuci pakaian bayi yang benar.

Nikmati Es Krim Cocopandan Lezat dan Sehat

Menghadiri Resepsi Pernikahan Rachel Maythree Pasaribu dengan Khoirul Umam, Mataku Jelalatan

Share Video di Twitter Tanpa Harus Donwload, Mudah Sekali Lo!

Share Video Twitter ke Blog Sangat Mudah dan Mengasikan, Jadi Nagih!

Mengenal Lebih Dekat dengan Maria Ulfa, Ratu Sawer Asal Cibitung

Batal Nikah Karena Tertipu Photo Profil Media Sosial, Aduh Kasihan!

Cinta dalam Sketsa, Sebuah Rasa yang Tak Terucapkan

SosiaGo Ladang Mencari Job Artikel Placement Bagi Blogger

SMK Negeri 1 Ambal Menjadi Kebanggaan Warga Ambal, Sekolah Favorit!

Sidak ke SMK Muhammadiyah Kutowinangun, Sungguh Mengejutkan!

3 Macam Tes untuk Mendeteksi Alergi Anak Sejak Dini

Cari Tahu Titik Nol Kilometer Palembang

Singgah Sejenak di Masjid Al Hikmah Paguyungan Brebes

Penting! Ganti Kartu ATM BNI yang Telah Kadaluarsa atau Expired agar Bisa Dipergunakan Kembali

Tiap Hari Diberondong SMS Spam, Peninglah Kepala Ini

OM SUKARIA Selalu Bikin Hati Gembira, Goyang Terus Mang!

Pedagang Kaki Lima Wujud dari Kemandirian Ekonomi Warganya, Masak seh?

BukaLapak Mem-PHK Karyawannya, Pertanda Bangkrutkah?

Manfaat Teknologi 5G di kawasan Kota Industri

Jangan Sembarangan Mencuci Baju Bayi, ini Aturan Mencuci Pakaian Bayi